"Bicarakan dengan kepala dingin. Aku lihat kemampuan mengontrol emosimu semakin baik." Nasehatnya. Aku mengambil styrofoam di bawah meja, menusuk-nusuknya dengan sebatang korek api milikku. "Seperti ini." Aku diam sejenak. "Seperti styrofoam ini, gadis itu menusuknya berulang kali, sampai tidak ada tempat yang utuh lagi." With love, peter