"Kisah ini tidaklah berarti. Tak seperti moment yang pernah ku alami dengannya. Aku tak tahu harus kusebut apa perasaanku ini. Terkadang aku begitu tidak menyukai. Dan terkadang, aku dibuat berbunga-bunga olehnya. Jujur... Kisah ini kutulis, karena aku ingin menceritakan semua ini kepada teman-temanku. Namun, aku bukanlah pencerita yang baik. Dan aku tidak yakin mereka mau mendengarkan cerita ini. Selain itu... Aku ingin mengenang masa-masa itu. Masa dimana aku merasa sangat bahagia. Bahagia yang aneh." - "Do you still like him?" Mulutku menjawab tidak. Tapi aku tidak tahu apa jawaban dari hatiku. - Yang akan ku katakan... Aku masih senang saat MELIHAT dirinya. Walau hanya MELIHAT dari kejauhan.