Aku hanya ingin menatapmu, untuk sekali lagi, untuk terakhir kali.
Sebelum semuanya berakhir, sebelum kamu pergi,
Sebelum semuanya habis, sebelum aku pergi,
Kita pernah saling menggenggam, kita pernah saling merangkul,
Namun kenyataan menghempaskan mimpi kita,
Saat kamu dan dia memulai semuanya dari awal,
Aku terhempas, aku tekoyak kenyataan,
Aku menjadi korban kejamnya cinta,
Namun sesakit apapun hatiku sekarang, sehancur apapun rasanya,
Tetap saja, bahagiamu tawamu menjadi penawarnya.
Aku ingin menjauh, namun langkah ku tetap berlari kearahmu,
Aku ingin pergi, namun senyummu adalah jalan aku kembali,
Jatuh cinta mungkin sekejam ini,
Ketika seseorang yang kamu cintai memilih hati yang lain,
Hati yang bisa membuatmu tersenyum melebihi aku bisa lakukan,
Hati yang dengannya kamu bahagia,
Doaku selalu ada untukmu, untuk kebahagiaanmu,
Doaku Selalu menyertaimu, untuk senyummu,
Dan jika suatu hal yang tidak kamu inginkan terjadi,
Kamu hanya perlu berdiri didepan cermin,
Dan tersenyum saja, percayalah senyummu penawar semua luka yang kamu rasa.
This book holds poems woven from dreams, a tapestry of fantasy and obsession, daring to explore the depths of my emotions beyond mere definition.
˚❀ . ˚ ✦ ✿ . ˚ . ˚ ✿. ˚ ❀
. ˚✦ . ✿ ˚ ❀ * ˚ ❀ ✦ ˚ .
For me every soul has a simple story, one that unfolds directly.
But when it comes to poems, they transcend the ordinary. They are profound, open to interpretation, deciphered through the unique lens of your own perception.
⋆。˚ ☁︎ ˚。⋆。˚☽˚。⋆✩₊˚.⋆☾⋆⁺₊✧
Soo..shall we uncover the magic within these pages, together exploring the spectrum of emotions and the captivating landscapes of fantasy?
Umm..I'll take it as yes (*≧∀≦*)
N PLS DON'T MIND MY DESCRIPTION
M REALLY NOT GOOD AT IT ( ̄▽ ̄)
◇Used Pictures are not mine
◇Source: pinterest
♡So picture CREDIT goes to the rightful Author*