First Love [ Hiatus ]
  • Reads 524
  • Votes 54
  • Parts 3
  • Reads 524
  • Votes 54
  • Parts 3
Ongoing, First published May 01, 2018
[[HIATUS]] Dilanjut setelah A Sick Love tamat.

[ Slice of Life + Romance ]

Seorang pemuda swag mengaku jatuh cinta pada piano tua miliknya.
Akankah ada yeoja yang berhasil merebut cinta itu?


Main Cast : - Min Yoongi
                     - Umji
                     - Shin Su Ran
                     - Min Jungkook
                     

*Member BTS lain hadir sbg pelengkap.


Hati hati, cerita ini mengandung banyak ironi, sinisme, dan sarkasme :v


Berhubungan dgn ff ke-1 " A Sick Love " ( Taehyung Jungkook Namjoon ) dan ff ke 3 " Liar " ( Jimin Hoseok )
[ update 1chap/minggu ]
[ Harap ingatkan author jika ada kesalahan kata atau yg lainnya. ]
All Rights Reserved
Sign up to add First Love [ Hiatus ] to your library and receive updates
or
#22augustd
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
He Fell First and She Never Fell? cover
The Qonsequences cover
Kisah Tak Sempurna cover
Kesayangan Bunda cover
Rafa  cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
After Graduation cover
Little Dumplings cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.