Can You Hear Me? • Letter | Dramione
  • Reads 2,862
  • Votes 268
  • Parts 7
  • Reads 2,862
  • Votes 268
  • Parts 7
Ongoing, First published May 01, 2018
Title: Can You Hear Me?
Author: Lisa Aprilia
Genre: Fanfiction ● Romance ● Hurt
Sequel: Draco Malfoy × Hermione Granger
Character: JK Rowling
Cover by: Dramioneteam × Lisa Aprilia

__________
Blurb:
Dear Hermione,
Apa ada kenangan yang kita sebut kebersamaan jika pada awalnya kita tak saling mencintai? Bukan. Kita bukan tidak saling mencintai, tapi 'saling membenci'.

Dear Draco,
Salah satu hal yang aku paling bodoh di dunia sihir: Aku tak bisa merusak memoriku. Hanya sekedar mengerti kamu.

Copyright ○ You can only read, not to copy this
All Rights Reserved
Sign up to add Can You Hear Me? • Letter | Dramione to your library and receive updates
or
#163emmawatson
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
After Graduation cover
Rafa [End💗] cover
Kesayangan Bunda cover
The Best Of Miracle cover
BABY CHANIE cover
Little Dumplings cover
antagonis wife [PO] cover
Fiction -sungjake✔ cover

Dosa Ku

76 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.