Ayah,aku masih ingat betapa marahnya ayah ketika aku tidak mendengari nasihat ibu ku, dan kini kau telah lergi, pergih tuk selamanya, ayah pergi ketika aku sedang tidur yang memimpikan ayah, sedang mengajak ku jalan-jalan untuk melihat hewan. Memang lah ayah sudah lama di rawat, aku pun saat itu masih berumur 5tahun tepatnya di tahun 2008. Saat adik ku lahir, ayah sudah meninggalkannya untuk selamanya, bahkan saat aku tertidur dan di bangunkan dengan kabar, bahwa ayah sudah pergih meninggal kan dunia ini, aku tidak tau apa-apa sebab umurku masih berusia 5tahun, yang aku tanyakan kepada nenek ku, ayah kenapa?? ayah dimana?? aku mau ketemu ayah! lalu ibu kemana? karna aku tidak mengetahui ibu ku sudah di rumah sakit melihat zenazah ayah ku..aku langsung bergegas ke rumah sakit bersama nenek dan kakek ku, setibanya di rumah sakit, aku menangis kejar bersama ibu ku,dia berkata fann, "memang ini sudah takdir". Ayah memang lah orang terhebat yang pernah ku kenal bahkan saat kepergianya ia datang ke mimpiku karna mempunyai janji untuk mengajak ku melihat hewan..kini ku baru sadar bahwa ayahku menepati janji di saat kepergiannya, sampai saat ini kejadian itu tidak lah terlupakan, aku slalu berkata dan menyesal "gkpapa ayah ingkar janji, asalkan ayah tidak pergih" sampai sekarang ku berjanji akan menjaga ibu dan adik ku semoga kau tenang di sana ayah,, -MhammadRaufan menulis karna terinspirasi oleh seorang guru agama yang multi talenta..