Ruang Kematian [Sudah Terbit]
  • Reads 46,014
  • Votes 2,569
  • Parts 39
  • Reads 46,014
  • Votes 2,569
  • Parts 39
Complete, First published May 10, 2018
Highest rank #19 in Horor

►►► Telah terbit melalui Raden Pustaka Cabang Atmikha Publisher

Untuk pemesanan buku versi cetak bisa melalui WA 087865903692 harga Rp 90.000

[BAGIANNYA SUDAH TIDAK LENGKAP]

Sebuah ruangan yang menyimpan sejuta kenangan mengerikan.
_________________________________________

Orang mati terus saja berjatuhan pada suatu ruangan di belakang rumah tua yang sudah lama tak di tinggali.

🚫 Don't copy my story please!
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Ruang Kematian [Sudah Terbit] to your library and receive updates
or
#50wattpad2018
Content Guidelines
You may also like
Misteri Sekolah Baru  by pebriy399
64 parts Complete
Rank #1 in horor [09-01-2021] "Hu..Ha..Hu..Ha" aku menghembuskan nafas ku yang memburu seperti sehabis berlari maraton. Setelah lebih tenang aku melihat sekeliling 'kamar' aku mengerutkan kening ku "Kamar siapa ini?" Seru ku seraya mengedarkan pandangan keseluruhan penjuru kamar. "Bagaimana aku bisa ada disini ?! Ini kamar siapa coba ?! Seharusnya kan aku ada di rumahsakit ?!" gumamku Aku berjalan ke arah pintu, Belum sempat aku membuka pintu, pintu lebih dulu dibuka dari luar. Seorang gadis memasuki kamar, aku geram padanya pasalnya gadis itu sama sekali tidak menegurku bahkan menatapku saja tidak, ia langsung melewatiku begitu saja. Seolah-Seolah ia tidak menyadari keberadaan ku. "Eh.. lo ko sopan banget sih!! Maen nyelonong aja" kataku kesal tapi dia tidak menanggapi nya "WOY GUE LAGI NGOMONG INI ! Eh bujuk gue dikacangin" kata ku sewot. Gadis itu berjalan ke arah meja lalu mengambil handphone yang tergeletak di atas meja. "WOY LOH BUDEK APA GIMANA SIH?! ADA ORANG NIH, GUE BUKAN SETAN WOY.." kata ku meninggikan suara. Gadis itu kembali melangkah menuju pintu keluar. "Parah bangat nih cewe budek kali ya" kataku dalam hati. Gadis itu hampir sampai di depan pintu saat aku hendak menggapai tangannya untuk menghentikan nya, tiba-tiba hal mengejutkan terjadi. "What bagaimana bisa?" Kataku terkejut, pasalnya tanganku menembus tangan nya. "Jangan bilang lo hantu?! Oh shit jadi lo hantu?" Kataku tidak percaya. Tapi hal aneh kembali terjadi gadis itu membuka pintu tapi saat aku hendak memegang pintu tanganku justru menembus pintu. "HAH.... jangan bilang gue yang hantu! Serius gue udah mati?! Ko bisa?" Aku mengelengkan kepala ku tidak percaya. Kaki ku lemas seketika seperi jelly membuatku bersimpuh di lantai "Gak INI GAK MUNGKIN GUE BELUM MATI.."
You may also like
Slide 1 of 10
Misteri Sekolah Baru  cover
WULAN SEASON 2 : SUMUR PATI [Pageblug Di Desa Kedhung Jati 2] cover
My Gombalan cover
Puisi cover
CERPEN NGAKAK cover
SURAU [SUDAH TERBIT] cover
Mengenal Kepribadian Manusia cover
IMPROMPTU PARENTS || LANORINE [END] cover
Merah : Kursi Belakang [Tamat] cover
Anime War cover

Misteri Sekolah Baru

64 parts Complete

Rank #1 in horor [09-01-2021] "Hu..Ha..Hu..Ha" aku menghembuskan nafas ku yang memburu seperti sehabis berlari maraton. Setelah lebih tenang aku melihat sekeliling 'kamar' aku mengerutkan kening ku "Kamar siapa ini?" Seru ku seraya mengedarkan pandangan keseluruhan penjuru kamar. "Bagaimana aku bisa ada disini ?! Ini kamar siapa coba ?! Seharusnya kan aku ada di rumahsakit ?!" gumamku Aku berjalan ke arah pintu, Belum sempat aku membuka pintu, pintu lebih dulu dibuka dari luar. Seorang gadis memasuki kamar, aku geram padanya pasalnya gadis itu sama sekali tidak menegurku bahkan menatapku saja tidak, ia langsung melewatiku begitu saja. Seolah-Seolah ia tidak menyadari keberadaan ku. "Eh.. lo ko sopan banget sih!! Maen nyelonong aja" kataku kesal tapi dia tidak menanggapi nya "WOY GUE LAGI NGOMONG INI ! Eh bujuk gue dikacangin" kata ku sewot. Gadis itu berjalan ke arah meja lalu mengambil handphone yang tergeletak di atas meja. "WOY LOH BUDEK APA GIMANA SIH?! ADA ORANG NIH, GUE BUKAN SETAN WOY.." kata ku meninggikan suara. Gadis itu kembali melangkah menuju pintu keluar. "Parah bangat nih cewe budek kali ya" kataku dalam hati. Gadis itu hampir sampai di depan pintu saat aku hendak menggapai tangannya untuk menghentikan nya, tiba-tiba hal mengejutkan terjadi. "What bagaimana bisa?" Kataku terkejut, pasalnya tanganku menembus tangan nya. "Jangan bilang lo hantu?! Oh shit jadi lo hantu?" Kataku tidak percaya. Tapi hal aneh kembali terjadi gadis itu membuka pintu tapi saat aku hendak memegang pintu tanganku justru menembus pintu. "HAH.... jangan bilang gue yang hantu! Serius gue udah mati?! Ko bisa?" Aku mengelengkan kepala ku tidak percaya. Kaki ku lemas seketika seperi jelly membuatku bersimpuh di lantai "Gak INI GAK MUNGKIN GUE BELUM MATI.."