Telah usai sudah, cerita diantara kita.

Kini, semua telah berbeda.
Tak ada lagi kisah tawa berdua.
Tak ada lagi kata-kata rayuan penuh dusta.
Tak ada lagi kebersamaan diantara kita.

Semuanya telah sirna..
Kini yang tersisa hanya tinggal hati penuh luka.
Dan pipi yang berlinangan air mata.
Telah usai sudah cerita diantara kita.

Mungkin kau bertanya-tanya saat aku putuskan untuk mengakhiri semua ini.
Kenapa?
Bukan karena aku membencimu.
Tapi karena aku telah menyadari, tak ada cinta sejati yang diawali dengan pacaran.
Ya, ikatan yang jelas diharamkan dan tidak diridhoi.

Aku berhenti untuk mengejarmu.
Aku tinggalkan rasa ini yang kau namakan sebagai cinta, tapi ternyata hanya nafsu belaka.
Dengan mengikhlaskanmu, aku berpikir itu lebih baik.
Dengan menjauh, aku berpikir itu cara menghargaimu.

Aku tak ingin terus menabung dosa dari hubungan ini.
Aku tak ingin ada fitnah yang terlontar.
Aku rasa, suatu saat nanti kau akan mengerti.
Rasa yang kita pertahankan selama ini, bukanlah cinta yang sesungguhnya.
Maka, dari itu aku mundur.

Aku tak pernah membencimu.
Semua ini aku lakukan untuk kebaikan diriku dan dirimu.
Walau memerlukan beberapa waktu lamanya untuk mengikhlaskanmu, aku akan tetap berusaha.
Semoga kau mengerti, cerita kita cukup sampai disini dan tak akan pernah terulang.

By : Ukh.ym