"Sebuah kisah persahabatan yang merubah kehidupan."
Perjalanan hidup Eysha, seorang gadis kecil di usianya yang masih belia, ia harus merasakan perjuangan hidup saat ditolak oleh dunia.
Manusia sejuta fobia, itulah kata yang tepat untuk menggambarkan dirinya.
Akibat memori masa lalu yang buruk, meninggalkan ketakutan dalam ingatan, membuat dirinya trauma akan berbagai hal. Salah satunya, Social Anxiety Disorder atau fobia dalam bersosialisai.
Banyak orang yang menganggapnya bisu bahkan tidak waras, karena Eysha selalu panik saat berada dalam keramaian. Ia menganggap dirinya sampah, seperti yang dikatakan teman-temannya. Tidak ada seorang pun yang peduli, sementara rintangan hidup yang terus bertambah memaksanya untuk menyerah.
Pengkhianatan dari sahabatnya meninggalkan luka yang amat dalam di hatinya, membuatnya tak percaya lagi akan hadirnya sahabat sejati. Baginya sahabat adalah orang bertopeng, ketika topengnya dibuka, pengkhianatlah yang ada dibaliknya.
Sampai seseorang datang, dengan pertemuan yang tidak biasa. Merubah diri yang semula dianggap sampah menjadi berlian. Siapa dia? Apakah dia benar-benar tulus, atau hanya lakonnya di panggung sandiwara?
"Percaya padaku.
Aku akan membawamu, pergi dari duniamu yang kelam. Seperti mimpimu selama ini. Aku akan membuatnya menjadi nyata. Hilangkan rasa takutmu, itu hanya akan membuatmu jatuh semakin dalam. Apa pun yang terjadi, kita akan bersama. Temukan aku, genggam tanganku."
Beberapa part terakhir dihapus, untuk kepentingan penerbitan.
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-