Puisi? It's My Poetry
  • Reads 31,830
  • Votes 5,892
  • Parts 20
  • Reads 31,830
  • Votes 5,892
  • Parts 20
Ongoing, First published May 21, 2018
#3 - sastra [22/05/2018]

Dari suku kata ku untai kata
Dari kata ku untai kalimat
Dari kalimat ku untai puisi
Puisi dengan sebuah gambaran
Atas memaknai banyak cerita
Penuh liku-liku dan warna
Pada kejadian dan perasaan
Yang ingin tersampaikan

Hanya berisikan kumpulan puisi yang saya buat. 

Dari yang menyiratkan nasihat, membuat baper, dan masih banyak kesan lainnya yang bisa kamu dapatkan di sini ^^

Selamat membaca 😊 Berikan vote dan komentarnya ya. 

Bantu share juga ya ke readers yang lain 😉

DON'T BE SILENT READER! STOP TO PLAGIARISM! 😉 DISARANKAN MEMASUKKAN KE LIBRARY ATAU READING LIST. :) FOLLOW AUTHORNYA AGAR TIDAK KETINGGALAN SETIAP KALI UPDATE! ;)

Salam,

Rizki Aprian
All Rights Reserved
Sign up to add Puisi? It's My Poetry to your library and receive updates
or
#408inspirasi
Content Guidelines
You may also like
Aksara Tak Bertuan  by cahayakamila24
19 parts Ongoing
Di sini, tak semua kata harus rapi, tak semua rasa harus dijelaskan. Aksara Tak Bertuan adalah kumpulan puisi yang menggambarkan segala yang terbuang, tersembunyi, dan terlupakan, dari luka yang memar, cinta yang tak pernah cukup, hingga amarah yang membakar jiwa. Di antara harapan yang terkikis, ada kejujuran yang sulit diungkapkan, korupsi yang merusak keadilan, dan sindiran tentang dunia politik yang kadang lebih mirip drama sinetron daripada kenyataan. 🎭 Dari ketidakpastian hingga kebenaran yang terlupakan, Aksara Tak Bertuan menyajikan sebuah kekacauan yang justru memberi kebebasan. Di sini, tidak ada yang terlalu lurus, tak ada yang terlalu indah, hanya kata yang menari liar, bebas dari aturan dan batas. Catatan penting: Jangan dijiplak, ya. Nanti aksaranya ngamuk, lompat dari kertas, terus nendang-nendang inspirasimu! 😜✨ Berkaryalah dengan hati, biar karyamu punya nyawa sendiri, bukan cuma bayangan dari karya orang lain. Kalau gagal? Nggak apa-apa, yang penting nggak nyontek! 💪 Disclaimer: Puisi ini random banget, tergantung isi hati, pemikiran, dan mood penulis. Jadi, kalau tiba-tiba ada puisi galau di tengah-tengah puisi yang lucu, jangan kaget! Penulisnya kadang nulis sambil merenung, kadang sambil ngemil mie instan. Hasilnya? Ya begini, aksara rasa bumbu spesial, dan ya... Kadang ada keresahan penulis soal dunia. Kadang ada tentang cinta, kadang ada tentang harga cabai naik, kadang juga ada tentang pemilu yang bikin pusing. 🤷‍♀️ Penulisnya bebas banget Kalau lagi galau, puisinya nangis. Kalau lagi lapar, puisinya ngomongin keadilan sosial buat semua perut! 🍜✊ Warning: Puisi ini isinya sangat berat, jadi yang baca jangan baperan, ya. Kalau tiba-tiba galau atau tersinggung, itu artinya puisinya kena di hati kamu. Jangan salahin penulisnya, salahin perasaanmu sendiri! 😜❤️ Apalagi kalau udah berbau agama atau politik, hati-hati kalau tiba-tiba merasa disindir. Ingat, ini puisi, bukan kode keras buat hidup kamu! 😉✨
You may also like
Slide 1 of 10
Rengkuh Rasa, Remuk Raga cover
Aksara Tak Bertuan  cover
Arrogant vs Crazy  cover
Rembulan Yang Sirna cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover
Kumpulan Puisi Debu Semesta cover
30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING] cover
Renjana cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover
The Queen Sheyna (END) cover

Rengkuh Rasa, Remuk Raga

22 parts Ongoing

Manusia dan searsip perasaan tidak pernah ada selesainya. Rasanya aku ingin meraung, lelah terdistraksi oleh rumitnya pemikiran orang lain. "Belajarlah tumbuh dari luka," katamu berusaha membunuh resahku. Dalam sesak diriku menjawab, "dan semoga luka itu juga mau menerima aku." Aku tau seberapa sulitnya menjadi manusia, atau seberapa banyak sakit yang harus kamu tahan hanya karena tidak punya tempat berkeluh-kesah. Untuk tubuh-tubuh yang remuk oleh luka, sajak-sajak ini lahir untuk membimbingmu merengkuh seluruh perasaan. *** ©2025