{PERKATA} Selesai
  • Reads 10,935
  • Votes 1,879
  • Parts 100
  • Reads 10,935
  • Votes 1,879
  • Parts 100
Complete, First published May 21, 2018
Hanya sederet kata-kata sederhana.
Dibuat dari hati. 
Dibentuk dalam bait puisi. 

Namun, ada sejuta rasa yang kau akan temui. 

Rasa yang pernah hadir. 
Rasa yang pernah hilang. 
Rasa yang pernah tersakiti. 
Dan masih banyak lagi... 

Kini aku hanya ingin mewakili.
Dalam baitku, 
Dalam sajakku, 
Hingga dalam puisiku... 
 
-Salam dari Sang Rasa. 

"Kumenulis dengan hati, dan mengungkapkannya dalam sebuah bait puisi."
-AW-

#Rank 1 Perkata 15 Mei 2020 

_________
Ada beberapa part spesial loh dari Author untuk kalian ♡

HAPPY READING! 

Copyright© 2019
By : Arni Widiawati 

✔Start 14 July 2019
✔Finish 16 May 2020
✔Start Revisi 05 June 2020
✔Finish Revisi 05 July 2021
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add {PERKATA} Selesai to your library and receive updates
or
#36ungkapan
Content Guidelines
You may also like
Aksara Tak Bertuan  by cahayakamila24
22 parts Ongoing
Di sini, tak semua kata harus rapi, tak semua rasa harus dijelaskan. Aksara Tak Bertuan adalah kumpulan puisi yang menggambarkan segala yang terbuang, tersembunyi, dan terlupakan, dari luka yang memar, cinta yang tak pernah cukup, hingga amarah yang membakar jiwa. Di antara harapan yang terkikis, ada kejujuran yang sulit diungkapkan, korupsi yang merusak keadilan, dan sindiran tentang dunia politik yang kadang lebih mirip drama sinetron daripada kenyataan. 🎭 Dari ketidakpastian hingga kebenaran yang terlupakan, Aksara Tak Bertuan menyajikan sebuah kekacauan yang justru memberi kebebasan. Di sini, tidak ada yang terlalu lurus, tak ada yang terlalu indah, hanya kata yang menari liar, bebas dari aturan dan batas. Catatan penting: Jangan dijiplak, ya. Nanti aksaranya ngamuk, lompat dari kertas, terus nendang-nendang inspirasimu! 😜✨ Berkaryalah dengan hati, biar karyamu punya nyawa sendiri, bukan cuma bayangan dari karya orang lain. Kalau gagal? Nggak apa-apa, yang penting nggak nyontek! 💪 Disclaimer: Puisi ini random banget, tergantung isi hati, pemikiran, dan mood penulis. Jadi, kalau tiba-tiba ada puisi galau di tengah-tengah puisi yang lucu, jangan kaget! Penulisnya kadang nulis sambil merenung, kadang sambil ngemil mie instan. Hasilnya? Ya begini, aksara rasa bumbu spesial, dan ya... Kadang ada keresahan penulis soal dunia. Kadang ada tentang cinta, kadang ada tentang harga cabai naik, kadang juga ada tentang pemilu yang bikin pusing. 🤷‍♀️ Penulisnya bebas banget Kalau lagi galau, puisinya nangis. Kalau lagi lapar, puisinya ngomongin keadilan sosial buat semua perut! 🍜✊ Warning: Puisi ini isinya sangat berat, jadi yang baca jangan baperan, ya. Kalau tiba-tiba galau atau tersinggung, itu artinya puisinya kena di hati kamu. Jangan salahin penulisnya, salahin perasaanmu sendiri! 😜❤️ Apalagi kalau udah berbau agama atau politik, hati-hati kalau tiba-tiba merasa disindir. Ingat, ini puisi, bukan kode keras buat hidup kamu! 😉✨
You may also like
Slide 1 of 10
JACKPOT DIARIES: MEKANIK JADI PEWARIS cover
Les Private ✅ cover
Aksara Tak Bertuan  cover
FisiKamu cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover
The Queen Sheyna (END) cover
Rengkuh Rasa, Remuk Raga cover
Blue Diary | ✓ cover
Inside Me [END] cover
Memeluk Kehilangan cover

JACKPOT DIARIES: MEKANIK JADI PEWARIS

8 parts Ongoing

Tiba-tiba pindah dari rumah petak ke mansion gede bikin gue kayak kambing masuk istana. Gue nggak ngerti etika makan malam, nggak ngerti cara pakai dasi, apalagi ngerti kenapa di rumah sebesar itu harus ada toilet lebih dari satu. *** Setelah ibu meninggal, hidup bokap gue langsung berubah. Dari pria mapan jadi pria mabuk. Mungkin dia sedih, mungkin juga dia lagi krisis identitas. Gue nggak tahu pasti, tapi yang gue tahu, dia lebih sering nongkrong sama botol daripada sama gue atau Elma. Sampai akhirnya, Tuhan kayak ngasih gue plot twist, ada pria kaya raya, Pak Wirya namanya, tiba-tiba muncul dan ngajak gue sama Elma tinggal bareng dia. Alasan dia? Karena dia nggak punya anak. Dan gue, bocah lugu dengan ambisi pengen makan enak, cuma bisa bilang, "Yaudah deh, Pak." Dan begitulah kisah gue dimulai. Selamat datang di hidup Erfan Daniel Sebatangkara. Sebuah kisah sedih yang sialnya lebih sering bikin lo ketawa daripada kasihan. J A C K P O T D I A R I E S S E R I E S 1 M E K A N I K J A D I P E W A R I S 2 8 D E S 2 0 2 4