Gue Biru Saka, cowok cuek tapi idaman wanita, sikap gue juga dingin tapi tetep aja menyejukan buat para wanita, gue sombong sama cewek karena kalau jadi baik banyak yang salah arti, dari pada mereka baper lebih baik gue gak peduliin perhatian para cewek-cewek di sekolah, gue gak ikut team basket atau futsal di sekolah, tapi gue pengamen kafe salah satu kafe di kota gue tinggal, bukan uang alasannya, ibu bapak gue orang yang berkecukupan, tapi memang gue yang suka musik, lumayan nambahin uang jajan buat meraih mimpi gue buka studio musik gue sendiri.
Urusan asmara, gue beberapa kali nyoba jalan sama cewek, tapi yah gitu deh, semuanya basi, mudah ketebak, gak natural, dan banyakan drama, manisnya dibuat-buat, ujung-ujungnya hambar juga. Tapi cewek ini beda, lemparan es krim vannilanya ke muka gue membekas ke hati. Dan ternyata rotasi semesta kami bersinggungan karena ternyata dia satu sekolah sama gue tapi beda lokal.
Sejak saat itu, sekolah jadi tempat paling menyenangkan untuk didatangi.
Tentang seorang lelaki gila yang terobsesi dengan adik sepupunya sendiri.
17+
°°°
content warning: smoking, alcohol, abusive language, kissing, promiscuity, dark romance, criminal acts, etc.