Hi Guys!
Ini kisah cinta seorang santri dalam mengarungi bahtera hidup. Di bawah pohon trembesi (Sor-Baujan), Erik menemukan hakikat cinta sejatinya yang menakjubkan.
Novel bernuansa Islam ini menggugah jiwa siapa pun yang membacanya. Cinta Erik (Thariq Abdul Matin) tampak begitu nyata. Sejak duduk di bangku pesantren, kuliah di Jakarta dan melanjutkan kuliah serta menikah di Kuala Lumpur tak bisa lepas dari bayang-bayang masa lalunya, yang akhirnya menuntun dirinya kepada Sang Maha Cinta.
Pembaca diajak menyelami hakikat cinta dan lika-liku hidup. Erik diusir dari pesantren, ditinggal kematian kekasih, dikhianati, dihina dan terus menurus dalam penderitaan.
Erik menemukan jati dirinya dan berhasil memahami makna spiritual di bawah Pohon Trembesi (Sor-Baujan) raksasa. Dari sini dia belajat tentang hakikat dirinya sebagai manusia, kedekatan dengan Tuhan, dan kematangan sosial. Banyak konflik cinta rumah tangga, perselingkuhan, pengkhianatan, dan kejahatan sosial dihadapi Erik dengan kematangan jiwa yang dipelajari dari pesantren dan Pohon Trembesi.
Pembaca secara tidak sadar akan disuguhkan dengan pengajaran Islam dengan cara yang menyentuh, tidak menggurui, logis, modern, ramah, dan memiliki kedalaman makna. Begitu banyak tema-tema sulit agama dikupas secara mudah.
Novel yang diunggah ini pernah diunggah secara bersambung di fanspage Tasawuf Underground (www.facebook.com/tasawufunderground). Sebuah komunitas religi yang mempunyai lebih dari 300 Rb followers.
Moga pembaca dapat manfaat dan berkah.
Jangan lupa support dengan kritik dan share ya Guys.
Terima kasih.
Salam
Halim Ambiya
Note : setelah membaca cerita ini, silahkan ambil sisi baiknya saja!
Ini kisah dua insan yang harus menikah saat Riana--- selaku majikan Husna memintanya untuk menikah dan menjadi istri dan ibu sambung untuk Dafi.
"Kamu yakin mau jadi istri dan ibu sambung untuk anak saya?" - Gaffi Ekbal Putra.
Dengan kaku Husna mengangguk pelan sembari meremas kedua tangannya. "Insya Allah, aku siap, Mas." - Raifa Husna.
Akankah Husna bisa menjadi istri sekaligus ibu sambung yang baik untuk suami serta anaknya? lalu bagaimana dengan Gaffi yang belum bisa menerima takdir ini, dia masih tidak percaya bahwa dia menikah dengan pembantu sekaligus pengasuh anaknya.
Mimpi buruk bagi Gaffi Ekbal Putra, pria berusia 30 tahun itu yang memiliki wajah tampan bak nyaris dewa yunani.
Start : 11 Desember 2021