Story cover for EMPTINESS AT ALL TIMES by nandachaty
EMPTINESS AT ALL TIMES
  • WpView
    Reads 140
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 6
  • WpView
    Reads 140
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 6
Ongoing, First published May 29, 2018
Mature
Mengapa aku melihat kesedihan yang mendalam di mata wanita itu, tapi ya sudahlah itu bukan urusan ku lagi, ingat chio kamu tidak boleh terpengaruh dengan keadaan sekitarmu, tapi kenapa hati ini terasa sangat sakit ketika melihat tatapan yang sangat menyedihkan.

"haiii,,, tunggu kamu yang memakai kemeja biru"
"what,, kamu yang memanggil aku???"
" iya kamu,, hai kenalkan aku Archio,," 

   Dan akankah kedatangan Archio dalam hidup ku akan mengobati luka lama ini atau akan menambah luka baru??? 

   HAYOO,, APA YANG TERJADI SETALAHNYA PENASARAN YAAA MAKANYA BACA DONG!!! 

#PLAGIATDILARANGMENDEKAT

ADA BEBERAPA CHAPTER YANG AKAN DI PRIVATE
All Rights Reserved
Sign up to add EMPTINESS AT ALL TIMES to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
BAGAIMANA MALAM INI? KAMU SUKA? [END] by zordinal
5 parts Complete Mature
INI COVER TEMPLATE Warning!!! HANYA BERISI ADEGAN ROMANSA, LATAR BELAKANG CERITA DAN ADEGAN DIBALIK KEBERSAMAAN KE-DUA TOKOH MAUPUN KEHIDUPAN PRIBADI TIDAK DIJABARKAN. 18+ (tersirat) Cerita ini hanya untuk unyu-unyuan saja. _______________________________ Gifta tidak pernah menduga bahwa perjodohan dengan Anggar Linggarjati akan mengubah hidupnya dalam sekejap. Sebagai dokter spesialis yang dingin dan tampak tidak tertarik pada siapa pun, Gifta pikir pernikahan mereka akan berjalan tenang, tanpa banyak interaksi. Namun, di malam pertama pernikahan mereka, semua asumsi Gifta hancur berantakan. Anggar, yang selama ini terlihat acuh tak acuh, tiba-tiba menunjukkan sisi yang tidak pernah Gifta duga-sikap mesra, perhatian, bahkan menggoda dengan cara yang membuat Gifta bingung dan ngeri sekaligus. Apakah ini benar-benar Anggar yang selama ini dikenal sebagai sosok yang berwibawa dan tenang? Tapi, kenapa tiba-tiba ia menjadi sosok yang berbeda begini? "Ka-kamu kenapa sih? Kok dekat-dekat gini" "Emangnya kenapa? Kita kan udah nikah, jadi sah-sah aja aku dekat-dekat gini." "Ya tapi kan -aaaww, Anggar! Kamu ngapain?" Suaraku memekik kaget, syok dengan apa yang baru saja terjadi. Aku ingin segera bangun, tapi nggak bisa. Kekuatan Anggar dalam mengurungku di luar batasku, ingin rasanya aku menendangnya tapi lagi-lagi itu hanya niat semata. Mau tahu apa yang ia lakukan padaku barusan? Anggar, menggigit telingaku. Bayangkan saja, telingamu tiba-tiba digigit dan bahkan dijilat. Kelakuan tidak senonoh macam apa ini? Ini pelecehan namanya. "Ternyata kamu enak banget dipeluk-peluk gini."
Not Me & Not Mine by elsyaqif
22 parts Ongoing Mature
Tak ada kesalahan tanpa adanya sebuah perbuatan, begitu pula dengan kisah Zara dan Rafif-dua hati yang, entah bagaimana caranya, selalu kembali bertaut meski diwarnai begitu banyak perbedaan. Zara, seorang perempuan yang selalu berusaha memahami, menerima Rafif apa adanya, termasuk sifat kekanak-kanakannya yang sering kali membuatnya menghela napas panjang. Setiap kali dia menunjukkan sisi inner child-nya di saat-saat yang tak terduga, Zara tak bisa menahan diri untuk menyipitkan mata, menatapnya dengan ekspresi antara geli dan tidak percaya. "Kamu selalu bilang bisa menerima aku apa adanya, tapi tiap aku bersikap begini, ekspresimu langsung berubah," Rafif bersedekap, bibirnya mengerucut seakan protes. Zara mendesah pelan, menyilangkan tangan di dada. "Bagaimana tidak? Kadang kamu bisa bertingkah seperti anak kecil, bahkan di tempat umum," ucapnya, setengah gemas setengah tak habis pikir. Cinta mereka bukanlah kisah yang selalu berjalan mulus. Ia tumbuh dengan caranya sendiri-kadang seperti bunga liar yang mekar tanpa aturan, kadang seperti lukisan abstrak yang penuh warna namun sulit untuk didefinisikan. "Ambil sepatumu dan pakai, Rafif. Di tempat seperti ini pun kamu tetap saja menyusahkan," ujar Zara, matanya melirik ke arah kaki Rafif yang masih telanjang di lantai dingin. Rafif terkekeh kecil, tidak tergesa-gesa mengambil sepatunya. "Aku cuma menunggu kamu dulu sebelum pakai sepatu," katanya ringan. Zara menghela napas lagi. "Aku pergi sebentar beli makanan, bukan pergi selamanya," ia menyodorkan sesuatu pada Rafif. Sekejap mata Rafif berbinar begitu melihat apa yang ada di tangannya. "Wah! Es krim kesukaan kita! Aku mauu~" serunya penuh semangat, seperti anak kecil yang baru saja mendapatkan hadiah. IG/aqieff_bhlwn Tiktok/elsyaqief
Reuni Mantan di Manhattan #ODOCtheWWG by Belattedonat
36 parts Complete
COMPLETED. (Proses revisi secepatnya). Range : [18++] Diharapkan pembaca bisa bijak. Jika memaksa membaca, silakan tanggung sendiri dosa dan akibatnya. Tapi jika sudah membaca, jangan berhenti begitu saja =D • • • Dingin. Satu kata yang bukan hanya menggambarkan es saja. Tetapi juga dia. Dia, pria tampan yang mapan namun tidak pernah percaya ketulusan ini harus kembali terhempas pada kenyataan yang mengoyak kepercayaannya, lagi. Kenyataan tentang tidak selamanya Queen akan menjadi Ratu. Begitu pula wanita, tidak selamanya wanita ada untuk dipuja. Meski hidupnya selalu dikejar-kejar wanita, dia tetap saja dengan pilihannya. Menutup hati, menghempaskan semua rasa. Tidak mengizinkan luka lama untuk terulang kembali. Mengabaikan cap playboy yang dipersembahkan dunia untuk dirinya. Hingga suatu ketika... Tuhan malah mengajaknya bercanda melalui si Pemilik Mata Biru Laut yang sudah lama tenggelam terbawa arus derasnya sang lautan. Pemilik iris biru laut itu datang kembali membawa kejutan. Bukan hanya mengembalikan hatinya, tetapi juga rasanya beserta perihnya luka. Sampai akhirnya, dia pun mengucapkan kalimat bodoh itu. "Aku tidak memiliki paradigma rasa untukmu, yang aku punya hanya statistik dan itu selalu naik. Hatiku pun terlalu bodoh untuk memasang kadaluwarsanya. So, will you fix all that has been broken between us?" -David Latrevo Debendrof- Ps; Siap bertemu dengan si playboy gagal move on ini? Saranku, hati-hati jangan sampai memaki apalagi jatuh hati pada doi... ^^ Review: "Ini lakik kok suka seenaknya aja ya? Disunat boleh kaga, thor?" -Haters Om Dapid yang sebenarnya kesemsem tapi udah terlanjur gerem- "Ceritanya oke, tapi sayang, El-nya kok berasa jahat ya karena sana iya, sini iya? Dikira hati itu angkot apa, bisa dimasukin siapa aja?" -Tim pembasmi playgirl- ©Copy right 2018. Nova Beladona.
You may also like
Slide 1 of 9
RUMAH KECIL ITU by : Plavana cover
BAGAIMANA MALAM INI? KAMU SUKA? [END] cover
Not Me & Not Mine cover
Happiness Love cover
Tempo(chanbaek)END✔ cover
Soulmate {NaMon/Nanon Chimon} ✔️ cover
SELAMA ITU KAH, APAKAH  KAU AKAN KEMBALI?  cover
Reuni Mantan di Manhattan #ODOCtheWWG cover
[Terjemah] SAVE ME, KEEP ME | MarkChan GS ✔️ cover

RUMAH KECIL ITU by : Plavana

49 parts Ongoing

FOLLOW : @wattpad_plavana03 [Janlup follow dan vote ya! Biar tau kalau update cerita terbaru] Kisah ini mengenai dua sejoli yang saling mengganggap bahwa mereka ialah rumah bagi satu sama lain. Tentang seorang petugas damkar dan psikolog yang saling menyelamatkan cinta mereka dalam kegelapan. Namun, bisakah mereka kembali untuk melaksanakan janji masa kecil mereka? FLASHBACK ONN "Lele, nanti tunggu aku ya, pasti aku datang pakek seragam damkar aku buat nyelamatin kamu, hehe." "Iya, Darano. Kamu juga tunggu aku ya, nanti aku datang pakek seragam Psikolog aku buat ngehibur kamu waktu kamu sedih." "Janji ya, Le?" Tuturnya sembari mengulurkan jari kelingking yang tampaknya lebih besar dari kelingking gadis itu. "Iya, Darano." Sedetik kemudian, senja merekam kebersamaan anak yang baru berusia 7 tahun itu. FLASHBACK OFF "Pergilah disaat kamu senang, dan datanglah disaat kau membutuhkan cahaya. Sama seperti bintang yang menerangi langit gelap, disaat rembulan tak kunjung datang." -Elektra Pramoedya. "Semua manusia itu egois. Yang membedakannya hanyalah kadarnya" -Xayara Rayana Deamore. "Dunia itu baik. Bagai tokoh yang memakan hal buruk dalam diri manusia. Namun, aku adalah makanan yang membuat tokoh itu alergi." -Eunio Astrazna Reberturs. "Aku adalah rembulan yang akan menerangimu dengan bentukku yang berbeda." -Adarano Hwenzania Qwertynus. #1 in Pramoedya #1 in Rumah Kecil