''Sayang, kamu tenang, aja, ya. Aku pasti sembuh, kok. Kan, dia cuman hinggap sebentar di tubuh aku. Hmm, bentar lagi dia juga akan pindah ke yang lain...I love you, Honey!'' Dia tetap kuat dan berpijak tak berkutat di antara balon-balon indahnya yang kini siap diterbangkan, berharap akan ada harapan yang datang bersama dengan kebahagiaan. Karena, baginya hanya dia yang dicinta, alasan mengapa dia tetap bertahan bersama dengan rasa sakit yang tampak tak kunjung menghilang ini. Bagi dia, rasa sakitnya itu sama sekali indah, tak sepenuhnya menghalangi dia untuk tetap mencintai orang yang dia cinta. Sebab yang dicinta adalah sebuah alasan kenapa dia tetap mecintanya...
4 parts