" Tidak seluruh pengungkapan dapat dideksripsikan dalam sebuah ungkapan. Membuat semua mendalam, memendam perasaaan kita yang sesungguhnya. "
Arsean Paul Hitter Dallas, kembali dalam masa-masa terumitnya. Ia kembali demi sebuah keinginanan untuk kembali kehidupan nyatanya yang telah ia angan-angankan sejak jauh.
Daddynya, menerima Sean kembali kedalam pelukan hangatnya membuat terjalin harmonis tuk keduanya. Hal itu, sangat diabadikan bagi sosok Liam Alan Fransisco yang menyelimuti antara bahagia mereka.
Bagi Sean, semuanya takkan bisa kembali dalam semula jika kesalahan itu takkan pernah terjadi.
Bagi Sean, tidak ada lagi untuk kata abu untuknya.
Bagi Sean, semuanya sudah terlambat.
Hanya saja, pengungkapannya saja kurang dipercepat.
- Nervous, Mind Of Mine.
Copyright by Quennu Taggart 2019