Jika kalian merasakan sedih saat jatuh cinta. Itu hal yang wajar. Kenapa? Karena cinta dan luka berada dalam satu paket.
Toh, dengan ada rasa sedih, kalian jadi tahu apa itu definisi bahagia.
Tapi bagaimana, jika hidup kalian rasa bahagia tak pernah menyapa? Hanya rasa sedih yang menghujam kalian tanpa ampun.
Tenang saja, dalam cerita ini kalian akan merasa lebih beruntung, lebih bahagia, daripada kehidupan tokoh di dalamnya.
Akan aku buat otak kalian bekerja lebih keras untuk menyambungkan potongan-potongan puzzel, akan aku latih hati kalian untuk menahan rasa sesak, dan yang terakhir, aku akan buat kalian tersenyum sendiri, bukan karna gila tapi.
Oke, yukkss mulai main teka-tekinya..
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-