"Won, lo beneran suka sama dia?" Wonwoo berhenti lalu menoleh pada Woozi. "Dia siapa?" tanyanya singkat. "Anak fakultas sebelah yang lo ajak ngobrol tadi," balas Woozi menunjuk tempat Wonwoo mengobrol beberapa saat yang lalu. "Oh..." Wonwoo kembali berjalan acuh tanpa memperdulikan Woozi yang mulai kesal. "Lo kalo jawab pertanyaan itu yang nyambung!" ucap Woozi dengan nada tinggi. "Ini itu bukan perkara gue suka atau nggak sama dia. Setiap orang bisa aja bilang suka bahkan pada orang yang baru ditemuinya," jelas Wonwoo dengan senyum di sudut bibirnya. "Ya, terus?" "Ini perkara dia nyaman sama gue apa enggak. Lo kan tahu istilah 'Tak Nyaman Maka Tak Sayang'. Nah gue lagi membuktikan hal itu." "Lo kok jadi bucin, sih? Bukan lo banget kalo lo sadar," ejek Woozi. "Emang orang jatuh cinta itu suka gak sadar diri, kan?" Woozi menghela nafas kasar sebagai tanggapan. Begini ternyata efek jatuh cinta pada seorang Jeon Wonwoo yang aslinya acuh dan tak peduli sekitar. . . . . Yuk, ramaikan, guys! Seperti biasa ini hasil karya saya sendiri ya... Happy reading<3