Kisah Klasik Putih Abu-Abu
  • Reads 517
  • Votes 255
  • Parts 9
  • Reads 517
  • Votes 255
  • Parts 9
Ongoing, First published Jun 20, 2018
Judul sebelumnya History love

 
Ini berkisah tentang perjalanan cinta Mita dan sahbatnya Riska, mereka mempunyai problematika percintaan masing². 

Berikut cuplikannya :


Cekidot

"Tunggu...!" kata seseorang kepada cowok yg terus berjalan tanpa menghiraukan panggilan terus menerus dari seorang cewek.

"Apaan sih..!!" jawabnya setelah si cowok menghempaskan tangan cewek itu yang berhasil mengapai lengannya. 

"Gu..gue mau ngomong..." kalimatnya terputus sembari mengontrol nafasnya

"2 menit"

"Gue yakin lo pernah dengar dari mulut entah siapa, kalau gue suka sama lo. Dan lo cuek² aja kan tentang itu kan..?"

"Gak usah basa-basi deh cepet lo mau ngomong apa. Gue gak punya waktu buat ngedengerin omongan lo yg gak bermutu itu.."

Cewek itu meringis, mendengar ucapan sarkastik dari mulut cowok itu, mungkin memang ia tak akan menjadi baik di mata cowok itu, entah apa kesalahan yg dia buat, yg membuat cowok itu seakan menjauhinya.

"Gue suka sama lo..!" kata nya lantang dalam satu tarikan nafas. Ia merendahkan harga dirinya untuk mengucapkan kalimat itu. 

"Haa..?!"

kaget..? Jelas cowok itu benar² tidak menyangka dengan apa yg baru saja ia dengar.

"Kenapa..? Kaget..? Kaget kalau gue  suka sama lo apa, kaget kalau gue bilang itu sama lo...?"


Eaeaaaa...penasaran gak gimana cerita selanjutnya, yukk cuss bacaa,

Happy Reading...


Salam, Indah yulia
All Rights Reserved
Sign up to add Kisah Klasik Putih Abu-Abu to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
I'm Alexa cover
Antagonist Badas Couple!! cover
FIX YOU cover
ARGA : LIMERENCE cover
VIENNO LAKARSYA cover
Kilian [END] cover
 ARGALA cover
Lauhul Mahfudz  cover
Kaesar cover

MAHESA

49 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan