Die Trying | Kim Seokjin
  • Reads 113,005
  • Votes 15,617
  • Parts 6
  • Wattys winner
  • Reads 113,005
  • Votes 15,617
  • Parts 6
  • Wattys winner
Complete, First published Jun 20, 2018
Aku melihat air matanya jatuh tapi hatinya tidak patah.

(Pemenang Wattys 2018 : The Revisionist)



🔺A short story / FICLET
🔺You X Kim Seokjin BTS
🔺Tracklist : Die Trying - Michl

Cover by peach-nuc

(02-09-2018 peringkat 19 di #ficlet)
(15-09-2018 peringkat 13 di #ficlet)

Terima kasih banyak, tim wattys ❤
All Rights Reserved
Sign up to add Die Trying | Kim Seokjin to your library and receive updates
or
#134ficlet
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
redam-padam cover
[Cyberbullying series] Unfriend You cover
After Graduation cover
But I Still Want You "1st" Ver (COMPLETED-END) cover
Karma cover
NASA : Tardigrada (3) | SUDAH TERBIT cover
Unconditional [On Going] cover
Fiction -sungjake✔ cover
Ways To Love (Published By Elexmedia) cover

Dosa Ku

55 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.