Dream Football Revolution merupakan asosiasi sepak bola yang membawahi dan mengatur liga sepak bola terbaik di dunia, DFR League. Dengan Fernanda Al Kalam atau lebih akrab disapa Datuk sebagai Presiden. Total sudah sepuluh season DFR League yang sukses digelar oleh Datuk selama ia menjabat sebagai Presiden DFR. Hingga pada akhirnya di season yang ke-11 asosiasi DFR terlibat skandal pengaturan skor yang mencoreng nama baik asosiasi. Datuk divonis bersalah dan mendapat larangan beraktivitas dalam sepak bola selama dua tahun. Hal itu membuat Datuk harus lengser dari jabatannya hanya beberapa hari setelah DFR League Season 11 usai. Dua season sudah DFR League berjalan tanpa kepemimpinan seorang Datuk. Di season ke-14 Datuk bertekad kembali ke panggung DFR untuk membongkar kedok mafia yang telah mencoba merusak reputasinya sekaligus melakukan revolusi pada tubuh asosiasi, Dream Football Revolution.All Rights Reserved
1 part