[ON GOING]
Ini tentang Ladinia Shira Wijaya, yang jatuh cinta sama Derricky Raskara.
"Abang! Kan udah janji bolehin aku pacaran?!" -Shira, cewek ajaib 18 tahun.
"Abang lo gak waras semua. Untung gue sayang"
-Derrick, cowok cuek 24 tahun.
"HEH PANU BADAK, JANGAN DEKET-DEKET SAMA ADEK GUE! GUE KEPRET MISKIN LO!"
-Angga, kakak sulung Shira yang tak punya otak, 22 tahun.
"SELAMA JANUR KUNING GUE SAMA LORA BELOM MELENGKUNG, LO GAK BOLEH PEGANG-PEGANG ADEK GUE, HARAM"
-Dio, kakak kedua Shira yang sedikit punya otak, 21 tahun.
'Jadi, bagaimana? Apakah Shira akan bersatu dengan Derrick?'
Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens.
"Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira.
"Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya.
"Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes.
"Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas.
"Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue."
"Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut.
"Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh.
Cerita dengan konflik ringan