Maaf aku yang selama ini bodoh. Aku yang selalu mengaharapkan mu. Aku yang selalu membanggakan mu. Aku tau aku bodoh, aku sadar selama ini aku hanya ingin menginginkan mu tetapi kamu tidak. Ini semua sudah selesai. Aku tidak akan menaruh harapan lagi kepada mu. Aku tidak akan membanggakan mu, atau sejenisnya. Maaf, aku sempat membebani mu dengan harapan ku yang konyol ini. Setelah ini, aku akan kembali. Iya, aku akan kembali seperti semula, dimana aku belum mengenalmu. belum tau sifat mu, belum tau caramu menghancurkan hatiku, belum tau caramu mempermalukanku, seolah olah aku ini murahan, yang selalu mengejarmu. Aku akan pura pura lupa dengan semua ini, maaf aku telah membuat mu risih, dan terima kasih atas luka yang kau kasih. Allcia Pratista WilsonVšechna práva vyhrazena
1 část