Last Scene [Oneshoot]
  • Reads 13
  • Votes 1
  • Parts 1
  • Reads 13
  • Votes 1
  • Parts 1
Complete, First published Jun 30, 2018
"Bantu aku, Vi. Aku tahu kamu sudah hampir menyerah kepadaku. Kamu boleh berhenti saat ini juga. Karena aku yang akan datang padamu. Jadi, izinkan aku ... Melakukannya." Chanyeol begitu jahat. Bahkan pipi Via masih basah sebab tangisan beberapa jam yang lalu, kini ia makin membuat pipinya banjir air mata.

Tangan Chanyeol terulur menghapus dengan ibu jarinya. Mengusapnya berkali-kali. Hingga tangan satunya ikut bertengger di sisi lain. Mengangkat wajah Via agar keduanya saling berpandangan. Jelagat sepekat malam milik Chanyeol seakan mengode meminta jawaban. Via tahu, bahwa yang harus ia lakukan ialah mengangguk, menyetujui.

Entah sejak kapan kedua tangan Via telah berpundak di bahu Chanyeol. Saling beradu tatap dengan Via yang tengah menenangkan dirinya. Jantungnya hampir saja copot dari tempatnya, sebab perkataan Chanyeol yang begitu membuat perutnya menggelitik bahagia.

Dalam hati Chanyeol rasa ia telah jatuh cinta pada suara isak tangis Via. Bahkan tanpa sadar ia mendekatkan wajahnya hendak mendarat pada suatu tempat. Via bingung akan apa yang harus ia lakukan. Intuisinya mengatakan bahwa ia harus menutup netranya, menunggu apa yang akan Chanyeol lakukan.

.
..

Baca lengkapnya aja yahh! ;-)
All Rights Reserved
Sign up to add Last Scene [Oneshoot] to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Stars Behind the Darkness (End) cover
MPREG NCT cover
OUR SECRET (SKYNANI X PONDPHUWIN)  cover
MENJADI BABY SITTER  cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
Duke's Grip cover
Kesayangan Bunda cover
GO BACK TO YOU || Markhyuck cover
BABY CHANIE cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover

Stars Behind the Darkness (End)

122 parts Ongoing

tidak ada kehidupan sejak balita berusia 3,5 tahun tersebut terkurung dalam sebuah bangunan terbengkalai di belakang mension mewah yang jauh dari pusat kota.... 15 tahun terkurung di tempat yang gelap tanpa ada yang tau bagaimana keadaannya, sebuah bangunan yang bahkan tidak ada jendela yang membuat cahaya masuk untuk sekedar menjadi penerang.... "Dia sangat bau hyung" park Jisung.... "panggil papa, tidak mungkin kita membiarkan dia di sini" park Minhyung/Mark.... "tempat ini juga bau" park Chenle.