Keluarganya tampak baik-baik saja, kedua orang tuanya masih saling mencintai, kakak perempuannya dapat dijadikan panutan, teman setia selalu mendampingi, merupakan anggota inti grup terhormat di sekolah, segala kebutuhan dan keinginannya terpenuhi bahkan bisa dibilang terlalu berlebihan. Pada tahun terakhir jenjang sekolah menengahnya, semuanya mulai runtuh perlahan, satu persatu, kepribadiannya yang kuat mulai ia pertanyakan. Dan inilah kisah hidup seorang Samara Nelson.
10 parts