Story cover for SHORT STORY #1 ( SANG PENUNGGU) by divaal29
SHORT STORY #1 ( SANG PENUNGGU)
  • WpView
    Reads 23
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 23
  • WpVote
    Votes 4
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Jul 07, 2018
Tentang apakah aku harus berhenti menunggu? 
atau menunggu lebih lama lagi? 

Alasan cewek yang  selalu jadi korban menunggu orang yang dia sukai. Antara gengsi dan malu. Tapi kali ini aku beda, aku mengungkapkan semuanya.  Akan kah semuanya baik-baik saja setelah dia mengetahui perasaanku atau dia akan menjauhiku?

Mereka juga orang-orang yang lebih senang berada dalam kesunyian atau kondisi yang tenang, daripada di tempat yang terlalu banyak orang.

Si pendiam yang misterius, sulit ditebak.
Makin gemes,makin penasaran....
All Rights Reserved
Sign up to add SHORT STORY #1 ( SANG PENUNGGU) to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Story Of Diana [ Berhenti ] cover
SHORT STORY cover
IN LOVE: KUMPULAN CERPEN cover
SHORT STORY cover
[END] SHORT STORIES cover
addorable love( End ) Tahap Revisi cover
Telaga Imajinasi [Kumpulan Cerpen] cover
TRIANGLE (TAMAT) cover
Kumpulan Cerita Pendek cover
Kisah Di Putih Biru cover

Story Of Diana [ Berhenti ]

8 parts Complete

" aku tahu ribuan kalimat kau tulis untuk memberi tanda bahwa kamu selalu sabar menungguku, yang seolah-olah kauingin mengatakan pada dunia bahwa kamu sangat mencintaiku dan berharap aku mengerti itu. Oke aku tahu tentang tanda-tanda yang kau kirimkan itu, tapi aku memilih untuk diam. Bukan berarti aku sedang memberi harapan palsu padamu dan pura-pura tidak melihatmu, hanya saja kamu terlalu abu-abu... aku selalu bertanya-tanya pada diriku... Akankah tulisan itu untukku? Apakah kau benar-benar menungguku? atau kau sedang menunggu siapa? Lantas jika benar itu aku, mengapa kau tak benar-benar memperjuangkan hatiku. Kau biarkan aku terbang dengan prasangka-prasangka buruk untukmu.. Maaf .. sepertinya penantianmu kini tak berarti apa-apa untukku. tolong jangan datang lagi, aku lelah.. " Dariku, Diana Copyright Mei 2017 by Emilda Fajriah DILARANG MENJIPLAK ATAU MENULIS ULANG!!!!!