Selected, Rise of the Class: Tantangan di Sekolah Teknik
  • Reads 237
  • Votes 13
  • Parts 21
  • Reads 237
  • Votes 13
  • Parts 21
Ongoing, First published Jul 24, 2018
Masuk ke sekolah teknik impian ternyata bukan akhir dari perjuangan-justru itu adalah awal dari tantangan yang sesungguhnya. Setiap siswa dihadapkan pada sistem seleksi ketat yang menuntut lebih dari sekadar kecerdasan akademik. Keberanian, strategi, dan kemampuan bekerja sama menjadi kunci untuk bertahan.

Di balik rutinitas belajar dan kompetisi yang tampak biasa, tersimpan rahasia yang menguji kepercayaan dan tekad. Persahabatan diuji, ambisi dipertajam, dan konflik pun tak terhindarkan. Namun, di antara semua itu, ada satu pertanyaan yang terus menghantui: Apakah yang terpilih benar-benar yang terbaik, atau hanya mereka yang tahu cara bermain di balik layar?

Ketika batas antara kerja keras dan manipulasi semakin kabur, semua orang dipaksa memilih-menyerah pada sistem atau melawannya.
All Rights Reserved
Sign up to add Selected, Rise of the Class: Tantangan di Sekolah Teknik to your library and receive updates
or
#466novelremaja
Content Guidelines
You may also like
AURORA [END] by ArenggaArengga
55 parts Complete
[END!] Namanya Arga Elvio Fernando, cowok ini memiliki darah Indonesia-Spanyol. Tubuh tinggi besar dengan mata tajam dan juga wajah tampan dimiliki oleh Arga. Sedari kecil Arga memang sudah memiliki banyak bakat, seiring berjalannya waktu bakatnya makin bertambah saja. Hal yang akan orang lain ingat dari nama Arga selain tampan yaitu pintar. Tak hanya di bidang akademik saja, melainkan beberapa bidang lainnya. Entah itu memang menurun dari orang tuanya, ataupun malah memang dimilikinya begitu saja. Cowok penyuka cahaya Aurora ini tidak begitu dekat dengan perempuan, meskipun hanya sebatas teman saja. Tapi entah keajaiban atau pun apa, si pintar Arga ini bisa mendapatkan pacar cantik dan pintar sama seperti dirinya. "Suka sama dia? Rasanya aneh," ucap Arga ketika mengingat gadis itu. "Saingan? Sangat menarik." Arga menarik sudut bibirnya. Arga kira semuanya akan berjalan sesuai dengan yang ia inginkan, ternyata salah besar. Masa lalu dan kisah hidup pacarnya itu sangat mengejutkan dirinya, ia tak menyangka semua masalah pelik itu menyangkut hubungannya dengan pacarnya juga. Sebenarnya siapa pacar Arga? Bagaimana kisah mereka berdua? Apa saja masalah yang mereka hadapi? Apakah mereka berdua akan selalu bersama atau malah hubungan mereka hanya sekedar pelengkap masa SMA? Arga yang tak seberuntung anak lain masih bisa bersyukur, setidaknya masih ada orang lain yang membuatnya bahagia walau bukan dari keluarga lengkapnya. "Sahabat sama dia aja udah cukup bikin gue jadi orang normal yang bisa rasain apa itu kata nyaman dan bahagia." "Jangan lihat gue dari satu sisi doang bro, lo harus lihat sisi yang lain biar lo nggak lihat gue sebelah mata aja." -Arga Elvio Fernando. .......... (Part acak. Jadi, telitilah dalam membaca.)
You may also like
Slide 1 of 10
My Childhood Dream  cover
Hallo, Rea! cover
ALSYA [HIATUS] cover
I'M NOT FINE (TAMAT)  cover
G A L A K S I  A N D R O M E D A✅ cover
SURAT CINTA UNTUK AIDEN [END] cover
Rental Boyfriend cover
Raka Alandra  cover
Reilangga  cover
AURORA [END] cover

My Childhood Dream

30 parts Complete

"Apakah kamu percaya akan sebuah impian?" tanya anak lelaki berusia 12 tahun. "Aku tidak terlalu percaya tetapi, ntah mungkin itu bisa bagus aku tidak percaya atau tidak terlalu berharap," Ada seseorang yang sangat mempercayai sebuah impian, ada juga yang tidak mempercayainya. Ada yang sangat takut akan trauma sebuah masalalunya. Tetapi tidak semua insan sama dalam menyikapi sebuah jawaban, tidak semua manusia sama akan suatu hal yang disukai atau tidak. Ada yang sangat mempercayai dan ada yang tidak percaya. Seorang anak kecil lelaki itu percaya akan sebuah impiannya di sebuah masa depannya. Jika impiannya saat ini akan tetjadi saat ia beranjak dewasa. Seorang anak kecil perempuan itu tidak ingin percaya akan sebuah impiannya saat ini, ia tidak ingin berharap kepada yang menurutnya tidak pasti. Saat ini ia masih kecil mempunyai banyak impian, tetapi saat dirinya beranjak dewasa mungkin impian masa kecilnya akan berubah sebab itulah dirinya tidak percaya akan mimpi.