Terkadang ... bunga yang kumaksud, tidak selalu berarti bunga. Tapi, bunga di sini adalah orang-orang berharga yang rela membuang waktunya hanya untuk berada di sekitarku. Baik yang ada maupun telah tiada, mereka tetaplah orang yang berharga. Mereka indah, berharga, dan memiliki makna, seperti bunga. Dan yang seharusnya aku katakan adalah ... aku menyayangi mereka.
***
Mungkin cerita ini terlalu mainstream. Kisah tentang seseorang yang terpukul karena ditinggal orang yang sudah teramat disayanginya, berusaha mencari kebahagiaan di antara labirin kesedihan yang mengurungnya. Belajar membuka hati dan pikiran kalau masih ada hal lain yang menantinya di depan.
Di tahun ke-dua di SMA, ada dua orang murid pindahan.
Awalnya Shafa memang tidak minat menanggapi. Hingga Shafa sadar, bunga di hatinya mulai bertambah satu.
© COPYRIGHT 2015 by Mofacimut
***
P. S.: P. O. V.-nya ganti-ganti. Jadi, hati-hati terkecoh, ya. Selamat membaca! Moga suka. ^^ dan maaf dengan sinopsis yang berantakan :3
VERY SLOW UPDATE All Rights Reserved
Read more