Story cover for Largest Caliber by HansZMasatov
Largest Caliber
  • WpView
    Reads 1,232
  • WpVote
    Votes 112
  • WpPart
    Parts 35
  • WpView
    Reads 1,232
  • WpVote
    Votes 112
  • WpPart
    Parts 35
Complete, First published Jul 28, 2018
Sebuah cerita dengan tema klasik yakni seorang siswa baru di sekolah militer yang bergaya layaknya sekolah pada umumnya dalam dunia yang dipenuhi senjata dan perang. Kehidupannya sebagai anak didik berubah saat serangan dari luar datang menghadang. Teror macam apa yang menunggunya? Akankah dia berhasil menyeimbangkan antara akademis, kehidupan sosial, cinta, dan bahkan HIDUPNYA sendiri?

"Satu peluru bisa mengubah sejarah. Dari keharmonisan menjadi kesakitan, bahkan kegilaan menjadi perdamaian. Kekuatan untuk bertahan akan terus ada hingga tubuh ini tinggal kenangan. Saat angin perubahan membawa kebencian tanpa meninggalkan suatu perbaikan, yang tertinggal hanyalah dendam dan penderitaan. Hingga seorang pahlawan terlahir, pengkhianatan abadi terhapuskan. Ketika egoisme menggelapkan pandangan, takkan ada yang berdiri bahkan teman dan kawan. Sampai matahari tak lagi bersinar di balik awan, kemauan akan berkobar menanti tantangan. Sampai akhirnya yang tersisa hanyalah keberanian. Teruslah berjuang walau apa yang ada di depan penglihatan adalah kematian, karena apa yang kita lakukan di kehidupan, akan bergema di keabadian".

Little annotation : Banyak referensi yang terinspirasi dari film/buku/games lain, tidak 100% murni dari buah pikiran penulis. Jadi jika menemukan salah satunya, selamat :) wawasan Anda sangatlah luas 👏
(CC) Attrib. NonCommercial
Sign up to add Largest Caliber to your library and receive updates
or
#11weapons
Content Guidelines
You may also like
Syal Merah by FabianBadaiAntashena
5 parts Ongoing
Lihatlah manusia.... makhluk berakal, katanya, tapi berakal hanya untuk merancang kehancuran dengan cara yang lebih efisien dari iblis manapun. Mereka lahir dengan tangan kosong, namun tumbuh dengan jemari yang tak pernah cukup menggenggam. Satu takhta tak cukup, satu negeri terlalu sempit, satu nyawa tak sebanding dengan harga ambisi. Mereka mencipta Tuhan dari kaca dan bayangan, lalu menjadikannya alasan untuk menyalakan api di rumah sesamanya. Lalu, ketika tubuh hangus terbakar, mereka berkata: "Ini takdir, ini suci." Padahal semua hanya siasat licik, untuk menjarah lebih banyak, menguasai lebih dalam. Di medan perang, tidak ada musuh sejati, hanya cermin-cermin retak yang saling menuduh bayangan masing-masing sebagai setan. Manusia menanam senyum di bibir diplomasi, sementara tangannya menandatangani pengiriman peluru ke tempat di mana anak-anak belajar menyebut "ayah". Dan ketika tanah itu retak oleh ledakan, dan langit pun tak sudi menurunkan hujan, mereka berkumpul di ruang rapat ber-AC, membahas damai yang bisa dijual dengan harga saham. Oh, manusia bukan makhluk sosial- mereka makhluk serigala yang diajari mengenakan jas. Mereka berdiri di atas kuburan sambil berkata: "Semua demi kemajuan." Apa makna "maju", jika harus melangkahi mayat? Apa artinya "kebebasan", jika harus dipaksa dengan moncong senjata? Mereka mencipta kata-kata indah- "perjuangan", "nasionalisme", "pengorbanan", tapi semuanya hanya selimut untuk menutupi nafsu kekuasaan yang menjijikkan. Sejatinya, manusia mencintai kehancuran- sebab di puing-puing itu, mereka bisa membangun kerajaan atas nama harapan, padahal fondasinya dari daging dan darah. Tak ada yang suci dalam perang. Tak ada yang heroik dalam membunuh. Yang ada hanyalah manusia- yang selalu lapar, selalu haus, selalu ingin menjadi Tuhan tanpa pernah bisa menjadi manusia,.
VIOLAND [TERBIT] by haiiesni_
44 parts Complete
[BEBERAPA PART DIHAPUS DEMI KEPENTINGAN PENERBITAN] * Hidup yang penuh tantangan karena kedua orang tuanya sudah pergi meninggalkan Violin Shakila sejak ia menduduki bangku SMP. Bermodalkan nekat, ia tetap berjuang melanjutkan hidup sebatang kara. Ia ingin mewujudkan impian kedua orang tuanya. Bekerja seakan menjadi kewajiban agar tetap hidup tanpa kedua orang tua. Hidup Violin tersusun rapi tanpa ada keluh yang terucap. Perempuan yang kerap disapa Violin mampu menyihir banyak lelaki yang mendekatinya. Terlalu banyak sampai Violin memilih seseorang yang paling pantas untuknya. Seorang lelaki yang membantunya bisa sembuh dari penyakit yang ia derita. Perjuangan untuk sembuh dari penyakit itu, membuat lelaki itu ikut berjuang juga untuk mendapatkan hati Violin dengan sulit. "Dunia itu susah untuk dikejar. Padahal aku nggak mageran! Apalagi mereka yang mageran, apa kata dunianya?" Bertahun-tahun, Violin sama sekali tidak menunggu akan hadirnya sosok lelaki baik, berhati buaya darat. "Sudah terlanjur dekat, terlanjur jatuh. Tinggal tancap gas menuju ke pelaminan." Ternyata hidup yang dibayangkan olehnya tidak selancar dulu, banyak hambatan yang harus disingkirkan. Hidup yang dulu indah, kini berubah menjadi sampah. Akan kah Violin masih terus melanjutkan perjuangannya sebagai seorang sarjana tanpa hadirnya? Atau berhenti sebagai mahasiswi pecundang? "Ingat, aku hanya mau kita melangkah bersama-sama sampai akhir! Aku, kamu dan keluarga kita!" ***
You may also like
Slide 1 of 9
FIZYA cover
ELGITA  (TERBIT) cover
SESAT DIHUTAN AOKIGAHARA | Liburan Menyeramkan cover
Self Injury's(complete)✔ cover
Syal Merah cover
ALEYA~~ cover
VIOLAND [TERBIT] cover
SENGSARA cover
Rise of Indonesian Devils In Parallel World: Shadow Era Season 2 [Slow Update] cover

FIZYA

12 parts Complete

welcome my story>< 📌 Jangan lupa Follow sebelum membaca 📌Jangan lupa Vote and komen 🍀🍀🍀 "Kenapa semuanya pergi!" Gadis itu berhenti berlari. Hujan masih saja membasahi bumi. "Gue cape! Gue cape, jika harus berpura-pura kuat hiks hiks." Gadis itu masih saja menangis, air matanya terbawa oleh rintikan air hujan. Seseorang yang terlihat ceria belum tentu dia bahagia. Bisa saja ada luka yang bersembunyi dibalik senyum itu. Bagaimana sikap kalian saat keluarga kalian tak menganggap mu? Persahabatan yang mulai merengegang, bahkan orang yang dijadikan sandaran pun telah pergi untuk selamanya. Akankah dia bisa bertahan? Atau bahkan memilih menyerah saja dengan takdir? selamat membaca') 🍀🍀🍀 cerita fizya yang dulu sama di aku hapus karena menurut aku ceritanya kurang baik. Tetapi memang disetiap karya pasti ada kekurangannya . Termasuk karya aku ini:) Start: 18 april 2020