Berawal dari seorang ikhwan yang sholeh dan pintar yang menarik hati ku untuk bersamanya. Keluarga dan sifat yang bernuansakan keislaman. Membuat ku untuk lebih memperdalam keislaman ku, membuatku untuk memantaskan diri untuknya. Tapi saat aku ingin bersamanya, takdir mengatakan tidak. Dia dijodohkan dengan orang lain. Dan orang lain itu bukan saya. Orang lain itu adalah perempuan yang lebih baik dari saya. Aku berusaha mengikhlaskannya dan pergi dengan yang lain. Dan aku kembali dengan Lillahkepada Allah sang pemilih hati manusia. Aku Berusaha mengikhlaskan kepergiannya. Lalu datang lah seseorang yang lebih baik dikirimkan oleh Allah untuk ku,. Saat kita hampir di satukan di satu titik penyempurna agama kita yaitu pernikahaan, takdir membawa kekasih ku pergi. Membawa cintaku tak bersamanya. Aku sedih dan aku tak ada harapan lagi untuk menyempurnakan agamaku. Lalu saat kekasih ku pergi yang kedua kalinya. Aku bertanya? Siapa Yang akan mengImankan ku diiastana syurgaku? Siapa yang akan bersama - sama mau mencari Ridha Allah bersama ku.? Siapa yang akan menuntunku hingga ke Syurga? Siapa yang mau hijrab bersama ku. Hingga mau memisahkan kita? Aku berusaha menerima kenyataan hidup ku,. Saat aku meghibur diriku. Seseorang dari masa lalu ku datang. Seseorang yang pergi bersama wanitah lain. Dia datang melamar ku untuk menjadi istrinya. Saat aku berkata, ak menolak lamaranya Dia menceritakan sesuatu. Bahwa Istrinya sudah meninggal lama. Dan orang yang hampir menikahi mu yang sudah pergi menghadap Sang Pencipta adalah orang yang aku minta tolong untuk menjaga mu selama aku diluar. Lalu dia meminta izin untuk menikahi mu lalu aku izinkan. Dan aku pulang kesini untuk Datang kepernikahannya tapi. Takdir berkata lain. Aku datang ketempat pemakaamannya.All Rights Reserved