My Heart
  • Reads 15,869
  • Votes 774
  • Parts 8
  • Reads 15,869
  • Votes 774
  • Parts 8
Ongoing, First published Aug 08, 2018
"lo ngapain di situ?." tanya devan ketus

Elisha tersenyum ceria sehingga menampilkan deretan gigi nya yang rapih dan putih. 

"nungguin kamu, mau ngajak pulang bareng van." jawab Elisha tersenyum.

devan memutar bola mata nya malas. "pulang aja sendiri." jawab nya lalu pergi meninggalkan Elisha

Elisha domian lebih kerab di panggil Ica oleh teman teman sekolah nya, ia adalah pacar sang ketua osis, Ica selalu di acuhkan oleh devan tetapi entah kenapa Ica tetap bertahan. Ica bisa saja mencari pria yang benar benar memperlakukan nya dengan baik, tapi ia enggan cinta nya hanya untuk Devan lebih tepat nya Devan Putra Maharja. cinta memang bisa membuat seseorang yang pintar menjadi bodoh.



***


kalian penasaran sama kelanjutan cerita mereka? yuk baca siapa tau suka ❤


no plagiat!! ini murni dari imajinasi saya sendiri!!
All Rights Reserved
Sign up to add My Heart to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
BAD LUCK [ for Luina ] || OPEN PO🚩 cover
FIX YOU cover
ERLAN PANDU WINATA cover
Argavanil cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
Kilian [END] cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
 ARGALA cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover

MAHESA

48 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan