Bel sekolah berbunyi, Alden keluar dari kelas nya untuk bertemu seseorang. "Hai den, gue cuma mau ngomong sama lo" Ucap seseorang mengawali percakapan sebelum ada kecanggungan antara mereka. "Nama gue ALDEN, bukan den" Alden benci orang ini, orang yang pergi tanpa alasan dan kembali seperti orang yang tidak mempunyai rasa bersalah, mau nya apa sih pikir Alden. "Lo mau maafin gue kan?" "Ya" Enak saja pergi tanpa alasan dan datang hanya memberikan kata 'maaf' ia tak pernah tahu apa yang dilakukan Alden saat ia pergi. "Lo ikhlas kan? Plis maafin gue ya" Ucap Aleyza hendak memegang tangan Alden. Alden yang tahu akan dipegang, segera menjauhi tangan nya dari 'Leyza' Nama orang yang dulu sangat spesial baginya, Orang yang sering menghibur dirinya. Tapi seiring berjalan waktu ia benci 'Leyza' "Iya" jawaban yang sangat dingin pikir Aleyza. "Maaf karena gue pernah ninggalin lo. Jujur gue belum bisa ngasih tau alasan gue pergi" Tanpa menunggu jawaban dari Alden, Aleyza pergi ia sudah tidak bisa menahan tangisanya. Jujur ia masih mencintai Alden tapi waktu merubah segalanya, Aleyza pikir ia juga sudah tidak pantas dicintai oleh Alden. Alden masih mencintai Aley dan Aley masih mencintai Alden tapi Aurora menyukai Alden dan Aurora adalah sahabat Aleyza. jangan lupa vote ya jangan jadi sider xoxo