Lolita maharani, gadis dengan sejuta gombalan receh dan sikap-sikap anehnya, ia sengaja melakukan semua ini agar reno ilfieel padanya,ia melakukan ini karena suatu alasan "agar reno menolak perjodohan dengan dirinya " Loli mendapat sebuah fakta, bahwa reno tidak mengetahui perjodohan ini, hanya dirinyalah yang di beritahu mama dan papanya,
apa itu adil??
Ia selalu di hantui perjodohan yang dilakukan mama dan papanya bersama sahabat papanya dulu,sedangkan bara masih anteng-anteng saja menikmati hidupnya, dengan bertauran antar sekolah dan nongrok sambil merokok,
coba pikirkan!!,apa semua yang dilakukan reno itu ada untungnya?? Tidak kan.
Ketika loli bertanya kepada sang mama, " mah kenapa bara tidak diberitahu sekarang??" Sang mama dengan entengya menjawab " Bara itu sudah bandel sayang, ntar kalau di kasih tahu sekarang, takutnya dia makin bandel "
Lah emang dirinya enggak gitu?? Apa mamanya berfikir loli akan berubah menjadi gadis manis yang duduk setiap hari di atas kasur, dengan sebuah novel bergenre romansa seperti anak remaja zaman sekarang,
Nah penasarankan apa yang akan dilakukan loli,??
Apa loli akan tetap berusaha menolak perjodohan ini ataukah ia terjerumus dalam rencannya sendiri??
Yuk dicek aja langsung,!! ??
Terdapat banyak kata-kata yang tidak baku, kata kata kasar,
Tolong para-para peniru karya orang menjauh dari sini
Warning ❗Plis, no copy paste/plagiat cerita orang❗sebelum membaca Vote dan follow.
⚠️ Sebagian part di hapus untuk kepentingan penerbitan. Jika ingin membaca lebih lengkapnya, bisa membeli novelnya melalui marketplace shopee penerbit: rangkai_media.id ⚠️
Gita hanya ingin hidup seperti remaja lainnya. Bersekolah, menari dan dicintai keluarganya, tapi dunia tak seindah itu.
Dipaksa bertahan di rumah yang tak pernah menganggapnya anak . Gita hidup dibawah bayang - bayang kekerasan fisik dan batin. Di sekolah pun dia tak menemukan pelarian. Sahabat yang dulu dekat, kini berubah menjadi pelaku perundungan yang melukai.
Sampai akhirnya, Elvan hadir. Pemuda asing yang melihat luka yang tak semua orang peduli.
"Kalau mau nangis, nangis aja. Gak usah ditahan."
"Menangis ngak bikin lo lemah. Kadang itu yang bikin lo bertahan."
Di antara luka, hujan, dan tarian yang dipaksakan tetap indah. Gita belajar satu hal penting, bahwa bertahan bukan soal kuat atau tidak, tapi soal berani mencintai diri sendiri meski dunia terus menolak.
"Aku juga pengen ngerasain pelukan dari orang yang aku panggil Mama..."
"Apa Gita begitu menjijikan sampai kalian ngak mau makan satu meja pun denganku?"