Semesta .... Kau hanya bergurau tentang kebahagiaan Ternyata itu luka Kau menjadikan hayalan sebagai keindahan Namun memberi duka kemudian Bukan sekajap Namun berulang-ulang Kau mungkin hanya mendung sekejap yang menggairahkan Dan kemudian kau kacaukan dengan hujan Bagai terik pagi nan rupawan Perlahan hilang bagai terik yang berkepanjangan hingga senja pun ternyata hanya menyapa pada malam yg panjang.......