"Andai kata jodoh bukan milik kita, kita tak mampu untuk melawan. Jika jodoh ini milik kita, janganlah kita berpisah lagi. Kerana aku tak berdaya lagi untuk bangkit setelah bertahun kita berpisah."- Ten.
"Jika sang Bintang bersinar dilangit, maka ia milik sang Rembulan. Jika kau bersinar di hatiku, maka kau adalah milikku. Jika sang Rembulan setia menunggu sang Bintang berjuta tahun, jangan kau tanyakan mengapa aku sanggup menunggumu hingga ke akhir waktuku." Johnny.
"Cinta yang direstui adalah cinta yang diseri dengan ketabahan dalam mengharunginya. Jika tertulis ditangan takdir bahawa jodoh milik kita, onak dan duri haruslah kita lalui bersama-sama. Bersabarlah wahai hati. Aku yakin takdir perpihak kepada kita, sayang."- Mark.
"Andai aku adalah Sang Pelukis, akan aku lukiskan hidup ini dan persembah kepadamu wahai cinta. Akan kulukiskan keharmonian cinta kita dan tiada satu malah sedikit pun monokrom kebencian antara kita. Namun, aku hanya insan biasa dan tak mungkin aku dapat abadikan lukisan ini. Bersabarlah wahai sayang. Andai kata jodoh milik kita, haruslah kita abadikan dengan indah seperti lukisan."- Donghyuck.
" Andai kau bulan , biarlah aku menjadi buminya . " Kahar berkata manis .
" Bumi ? Kenapa bukan bintang ? " Aireen pelik . Pick up line si Kahar tak sampai ke otaknya .
" Kalau aku jadi bintang , ada banyak saingan sebab bintang ada banyak . Nanti kau tengok bintang lain selain aku . Tapi kalau aku jadi Bumi , kau hanya akan berputar di sekeliling aku sahaja . Maksudnya apa , cinta ?Maksudnya , kau akan tengok aku seorang je . Only me . Dan aku hanya akan tengok kau seorang sahaja . Aireen Khairina , cinta hatiku . " Panjang Kahar menjelaskan .
" Oh-- " Terasa bahang dimuka Aireen . Telinga dan mukanya memerah .
----
Abdul Kahar's FanFiction ♡ harap semua ' Cinta Hati Kahar ' enjoy baca hasil penulisan saya :)