Sebagian orang bilang jika ingin dihargai harus menghargai.
Jika ingin dicintai harus mencintai.
Jika ingin diperdulikan harus perduli.
Tapi bagaimana dengan cerita seorang kakak beradik ini ya....
Seorang kakak yang harus menjaga adiknya,
Seorang adik yang menyayangi kakaknya.
Meskipun mereka selalu menghargai orang lain apakah orang lain akan menghargai mereka juga?
Bagaimana kisah pilu mereka berdua? Kemana orangtuanya? Dan bagaimana cara mereka bertahan hidup diantara orang-orang yang bahkan tidak perduli kepada mereka? Apakah masih ada orang baik di dunia ini?
Saling menyayangi,
Saling menjaga,
Saling kompak,
Adalah bentuk kekuatan mereka, Tidak begitu juga, mereka percaya akan keadilan tuhan.
Mereka hanya pasrah, pasrah bukan berarti menyerah! Mereka pasrah atas apa yang tuhannya berikan cobaan kepada mereka, dan mereka harus menjalaninya dengan ikhlas, tulus, sabar, dan tabah.
Berawal dari gadis yang tak sengaja menginjak kaki seorang gus dan ternyata gus itu adalah laki-laki yang tertulis di Lauhul Mahfudz nya.
Gadis ini bernama Khiren, ia terpaksa masuk pesantren karena keinginan kedua orangtua, dan ternyata disanalah dia menemukan cinta dan jawaban dari semua pertanyaannya.
Dan Gus Zirga, beliau adalah aki-laki yang mencintai gadis bernama Nova. Namun gadis kecil itu hilang sejak kecil karena tragedi penculikan sekaligus kecelakaan yang membuatnya kehilangan sosok itu.
Entah mengapa, jika gus Zirga melihat mata Khiren, seolah cintanya yang pernah hilang itu kembali hadir.
Apakah Khiren adalah Nova?
Yang mau tau kelanjutan ceritanya bisa langsung masukin perpus !!
_______________
Murni dari isi fikiran sendiri!
harap bijak dalam membaca dan tinggalkan jejak kalian disini!!!‼️