SERENDIPITY (Jungkok & Yumna)
3 Partes Concluida Contenido adultoHai, Jimin..
Entah ini kali keberapa
Kita saling berpapasan
Kau tidak menyapaku dengan ramah hingga diujung hari, dulu aku sangat suka caramu menyapa lembut dengan sebutan namaku.
"Yumna"
Aku rindu caramu dalam membawaku pada sebuah ketenangan, Aku rindu caramu menenangkan diriku yang sedang kacau dan aku rindu sangat kita benar-benar bersama saling bercerita tentang hari ini yang terjadi
Ada banyak kecemasan yang aku rasakan
Tentang masa depan juga tentang beberapa hal yang berjalan tak sesuai harapan.
Ada banyak pertanyaan yang muncul dibenak ku, tentang mengapa kita harus seperti ini? Kamu menyalahkan diriku seakan-akan aku benar melakukan kesalahan yang fatal? Aku berusaha untuk memperbaiki dan mencari tau apa kesalahan ku itu? Niatku yang baik, dengan tanggapan mu yang tak pernah terbuka. Kamu tutup erat hati ini, sampai aku tersesat didalamnya
Hingga suatu hari dia datang, seorang laki-laki baik hati yang menggeraikan tangannya untuk ku gapai, dia (Jungkok) datang dengan memberikan ku pertolongan, dia datang memberikan ku perhatian lebih dari yang ku berikan. Seseorang yang bertingkah seperti ekspetasimu, perlahan menghapuskan seluruh beban yang sedang ku pikul, dia menarik tanganku sampai aku keluar dengan bebas, dan sekarang aku mengerti bahwa sebetulnya.
(Aku benar-benar mulai mencintai dirinya...)
Apapun yang sudah terjadi, ini akan tetap menjadi masa lalu. Sejarah antara kamu dan aku akan tercatat dengan rapih, Jimin aku sudah memaafkan apapun yang sudah terjadi. Aku harap kamu juga akan maafkan kesalahan yang tidak sengaja ku buat dan menyakiti hatimu
Salam manis
Yumna young