"Dek, lo liat panci pink gue ga?" -Seokjin
"Kak, bisa ga lo ngelakuin hal yang berfaedah? Dari dulu kerjaan lo cuma kuliah, ngegame, sama nyusu.. Sekali2 tiru kak Seojin kek, mau jadi apaan lo kalo kerjaannya cuma ngalor ngidul? Pantesan masih jomblo" -Jennie
"Dek, beliin gue susu kotak 4 sama ciki kentang" -Jaehyun
"Jae, tolong beliin Mama sayuran ke pasar" -Irene
"Kalian tau ga? Masa ada yang bilang kalo Papa ganteng sih? Aneh2 aja.. Tapi Papa emang ganteng sih, kalo enggak mana mau Mama kalian sama Papa" -Suho
Memiliki keluarga yang harmonis, sahabat yang sangat menyayangi, dan kehidupan mewah yang di dambakan setiap orang. Itulah keindahan yang di rasakan oleh Kim Jennie, putri bungsu dari pasangan Kim Suho dan Bae Irene
Mulanya, semuanya berjalan baik-baik saja. Sampai orang di masa lalu Suho datang, dan masuk ke dalam kehidupannya. Orangtuanya bertengkar hebat, kakaknya yang mengalami kesedihan karna harus kehilangan kekasihnya, depresi sahabatnya, dan kecelakan maut yang menimpa keluarga sahabatnya. Semuanya berubah menjadi masalah besar yang datang ke dalam kehidupan Jennie, masalah datang setiap harinya. Sampai membuat Jennie berniat untuk mengakhiri hidupnya sendiri, namun sahabat2nya selalu memberinya kekuatan
Akan kah Jennie berhasil untuk menyatukan kembali orangtuanya? Akan kah Jennie berhasil untuk mengembalikan keceriaan sang kakak? Akan kah semuanya dapat kembali seperti dulu? Akan kah kehidupannya yang indah akan kembali?
Read on_
Menikah dengan ayahnya sendiri?
Jika ada keluarga yang paling gila, itu adalah keluarga Anathama, keluarga dengan peraturan dan tradisi tak masuk akal, harus menikah dengan yang sedarah, yang sayangnya dianggap normal bagi Anathama.
Cinta bukan pilihan, tapi takdir yang harus diterima. Dalam tradisi kelam ini, seorang cucu harus memilih antara melawan takdir atau terjerat dalam permainan keluarga yang mematikan.
Selayaknya permainan dadu, setiap putaran yang acak seakan memiliki pilihan yang sama, yang tanpa sadar merenggut kebebasan Samantha, yang dipaksa menikah dengan ayah kandungnya.
Anathama tak pernah sudi jika darahnya ditoreh darah dari keluarga lain, sekalipun keluarga itu bangsawan kelas atas.
Apakah Anathama bisa dihancurkan?
Apakah tradisi gila yang turun temurun itu bisa dilengserkan?