Just Marriage (JPB Sesi 2) [TERBIT]
36 Partes Concluida "Telat lagi kan Mas jadinya, beberapa hari ini kita telat terus lho Mas, kan gak enak sama Bu Titi. Kenapa Mas suka pagi sih, jadinya ketiduran lagi kan??"
-Karin-
"Pengennya pagi Rin, mau gimana lagi."
-Bram-
Ada yang bilang, ISTRI seperti Kota dengan banyak cuaca.
Sementara SUAMI, adalah Walikota yang harus tahan dengan berbagai cuaca.
Rupanya quote itu benar.
Aku, Karina Putri, 32 tahun, yang mudah baper, cemburu tapi gengsi, harus bisa sinergi dengan Walikota bernama Bramantyo Nugroho, 33 tahun, lelaki perfectionist, open minded, dan easy going.
Aku yang mudah panik dan Mas Bram yang selalu santai.
Aku yang tak teliti dan Mas Bram yang detail dalam tiap pengerjaan.
Aku yang gengsian dan Mas Bram yang blak-blakan dan jahil.
Kami bagai dua kutub yang berbeda.
Siapa bilang, pernikahan isinya cuma enak-enak doang, ada banyak kejadian tal terduga yang kami hadapi, sensasinya bikin jumpalikan.
Seperti kata Linda-sahabatku-, Pernikahan itu ibarat naik roller coaster, dan merupakan seni adaptasi seumur hidup. Namun, kalau kita menjalaninya dengan orang yang tepat, mau jlungup sekalipun, tetap aja seru.
Lalu, apakah aku dan Mas Bram berhasil melewati jungkir balik rumah tangga dan membangun rumah pertanian impian kami?
Sekuel : Jodoh Pasti Bertamu.
Genre : Romance Comedy
©Noen Icha 2021