Ia menyunggingkan senyum sangat tipis, hingga lebih bisa dirasakan daripada dilihat. Laki laki asing itu memiliki wajah tampan yang unik dan familiar. Wajah itu lebih dari sekadar tampan. Sesungguhnya, ia menakjubkan dengan aura yang dipancarkannya. Pria itu indah dengan cara maskulin yang memabukkan. Wajahnya menyiratkan iblis dan kekuatan, dengan bibir tipis tanpa bekas nikotin.
Dan saat menatapnya, ada bara api panas yang membuatku tertarik sekaligus takut, seperti apa yang selama ini melemahkanku.
Ia bungkuk tanpa ragu, menyesuaikan tinggi tubuhnya denganku. Dan saat itulah, damn!matanya memancarkan aura yang tak bisa kutebak. Rambut pendek yang dibiarkan basah, memantulkan cahaya bulan pada saat itu
Kurasa aku mulai kehilangan akal. Karena ketika ia membisikkannya tepat disamping telingaku,
"Aku menginginkanmu honey"
Tubuhku meremang hanya dengan mendengar suaranya, entahlah otakku sudah terkuras untuk berpikir
" A a apa? Siapa kau?!" Entah kekuatan dari mana itu, aku seakan berteriak tepat di wajahnya.
Pria itu tersenyum tipis, dan oh wajahnya terlihat searogan dan selembut patung malaikat
"Kau tak mengingat ku honey?"
Kutahu aku telah terperosok ke dalam neraka!
💫[SEQUEL PEJUANG SEPERTIGA MALAM]💫
Kehidupan di dunia ini ibaratkan air laut yang pasang surut. Kesedihan bisa saja datang kapan saja, namun kebahagiaan juga dapat menghampiri secara tiba-tiba.
Oleh karena itu, hiduplah sesuai dengan narasi Sang Pencipta, Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Jangan terlena dengan rasa bahagia yang datang, namun juga jangan terlalu berlarut dalam kesedihan. Tetaplah bersyukur dan berdoa atas apa yang telah terjadi.
Dalam ajaran Islam pun, setiap manusia diajarkan untuk senantiasa berusaha serta berserah diri kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Sebab, Allah lah yang menentukan, sementara manusia hanya dapat merencanakan.
Saat sedang dalam keadaan sulit, wajar saja jika kita merasakan kesedihan atau putus asa. Namun, tentu lebih baik jika perasaan itu hanya sesaat saja. Kita pun harus berusaha untuk bangkit kembali menghadapi realita yang ada.
Sya'ir ini hanya untuk pengingat diri, bukan untuk menjerumuskan orang yang kamu sukai ke dalam lingkaran halusinasi.
- Zubair Hanan Al-Fatih -
Start: 20 Oktober 24
End: 23 Desember 24