Harap maklum, ini cerita pertama, jangan dihujad nanti kena karma. hahaa Sinopsis : Namanya Okta Putra Wijayanto. Kerap dikira cowok karena nama pemberian orang tuanya, kelakuannya biasa-biasa aja seperti layaknya remaja wanita pada umumnya. Namun, anak ini lebih cenderung ke irit bicara dan sangatlah tidak peka dimata orang. *** Namanya Sandi Putra Pradipta. Sering mencocok-cocokkan dirinya dengan Okta karena nama tengahnya sama. Sahabat terbaiknya Okta, anaknya tengil gak bisa diem, suka rusuh. Hobinya ngajakin Okta WAR. Namun, siapa sangka anak ini malah sayang banget sama Okta. *** Bagaimana jadinya jika anak yang irit bicara di satukan dengan anak yang banyak omong? Pasti si irit bicara tidak akan menanggapi si banyak omong. Begitu seterusnya sampai kuda nil berubah menjadi kuda poni, si irit bicara tetap menjadi irit bicara. Namun berbeda dengan Okta -Si irit bicara- yang jika diganggu oleh Sandi -Si banyak omong- akan membalas dengan perkataan yang pedas serta disertai dengan tonjokannya yang khas. Mulanya kehidupan dua remaja ini berjalan lancar lancar saja hingga suatu rahasia sengaja dibongkar dan hadir figuran figuran serta pengganti pemeran utama dikehidupan mereka. *** " Setetes air terlihat keruh, karena noda setipis apapun pasti diingat "