Story cover for                                         Prolog by Rosselyyyy10
Prolog
  • WpView
    Reads 10
  • WpVote
    Votes 6
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 10
  • WpVote
    Votes 6
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Sep 18, 2018
Kebahagian adalah suatu hal yang dimiliki oleh seorang gadis yang kini, sedang duduk di tepi pantai. Ia
bersyukur dengan kebahagian yang ia miliki sekarang. Ia berharap bahwa kebahagian itu jangan sampai lenyap di telan bumi. Tapi, dunia berkata lain. Kebahagian itu lenyap seperti buih pantai yang tertiup oleh angin saat ia mengenal namanya CINTA! Tapi, ia masih bingung apakah kebahagian itu hilang karena ia mengenal cinta tersebut? atau memang itu meruapakan garis takdirnya? Dia tidak tahu! Mungkin hanya waktu yang akan menjawab semuanya. Dia hanya berjalan mengikuti alur saja.


Cahh elah...ini cerita pertama saya:v mohon maaf kalau banyak kekurangan:) saya masih amatiran dalam menulis:v oleh karena itu saya butuh votement dari kalian:) Selamat membaca cerita saya:)
All Rights Reserved
Sign up to add Prolog to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Sudut pandang (felisha) by alghisty_
7 parts Ongoing
"Kasih gue tutorr dong din. Kayaknya lo gampang banget bisa punya pacar. Masa gue yang ganteng gini belum bisa dapetin feli juga? Lo sih fel. Susah banget di gapai. Tinggal terima gue kenapa sih? Gue kan iri sama nadine" omel galuh menyalahkan felisha membuat felisha memutar bola matanya malas. "Ya lagian, ngapain juga lo sukanya sama gue? Kan banyak cewe lain yang bisa lo sukain" cibir felisha. "Ya ngga tau, ini semua kan gara-gara lo. Siapa suruh lo cantik, gemesin, nganenin, lucu gitu? Kan gue jadi suka sama lo" *** Galuh menggeleng cepat "Ngga kok, Ayo bareng aja. Searah juga kan tujuan kita. Ke pelaminan" gurau Galuh dengan alis yang ia naik turunkan membuat felisha berdecak. "Buru! Ngga usah bercanda. Gue Ngga punya banyak waktu" desak felisha. Karena sebentar lagi shift kerjanya akan dimulai, menjadi seorang barista di caffe Coffee yang terkenal membuatnya menjadi super super sibuk disela tugas kuliahnya. Galuh murung, karena gombalannya yang sama sekali tidak mempan untuk felisha "Ya kan siapa tau nanti bukan sekedar candaan lagi fel. Tapi jadi kenyataan" ^^ "Gue buru buru itu karena Ngga pengen ketemu lo galuh" terang felisha membuat Galuh mencibir. "Jahat banget omongan lo sha. Tapi tenang aja, gue Ngga sakit hati kok" ^^^ "Ayo! Galuh tolong anterin gue ya. Nanti gue bensinin" ujar felisha sembari melongokkan kepalanya ke samping, agar bisa melihat wajah galuh yang tertutup helm hitamnya. "Dikiranya gue ojek kali. Padahalkan gue rela lakuin apapun buat dia, jangankan nganterin. Nemenin jadi suami aja pasti bakal gue jabanin" gumam galuh mencibir. "Hah?? Lo ada bilang sesuatu galuh?" "Ngga. Gue cuma bilang iya felisha cantik, lucu, unyu-unyu, gitu kok" Aku Ngga ngarep banyak yang voment, tapi disini Aku cuman pengen karya Aku bisa sampai tamat aja. Ngga lebih
MY LOVE STORY by deaiaish
10 parts Complete
"Ketika cinta dibalas dengan ketidak pastian, disitu pula Aku jatuh cinta dengan seribu ketakutan. Takut akan kehilangan, takut akan ditinggalkan dan takut akan dipisahkan.. Oleh sang Pencipta." #aurelnatalie .... Selamat datang di Kisah Cintaku.. Ini adalah kisah seorang Remaja Wanita dan Remaja Laki-laki yang saling mencintai. Berawal dari Sahabat, sekarang menjadi cinta. Bukan hanya dari mata turun ke hati, tapi dari sahabat turun ke pacaran. Kevin Alvian dan Aurel Natalie. Dua Remaja yang sudah mulai merancang masa depan mereka. Remaja yang berfikir akan hidup berdua selamanya. Remaja yang menginginkan hidup bahagia tanpa ada lika-liku yang menerpa. Namun tidak mungkin. Kehidupan adalah Lika-Liku yang terjal. Tanpa Lika-Liku, kehidupan terasa hambar. Benar? ... "Jadi?" tanya Kevin membuat dahi Aurel berkerut. "Jadi?" tanya balik Aurel yang membuat Kevin terkekeh, "Jadi, lo mau gak jadi pacar gw?" tanya Kevin. Jantung Aurel berdetak bagai habis lari maraton. Bagaimana ini, apa ia langsung menerima atau jual mahal dikit? Terima kali ya, nanti di kira sombong. Aurel tersenyum dan mengangguk, dan itu membuat senyuman Kevin semakin lebar. "Tankyu, pacar." ucap Kevin masih dengan senyumannya. ... "Takdir jahat gak sih, Kak?" tanya Aurel. Arka tersenyum dan mengangguk. "Iya. Jahat banget bahkan. Tapi di balik jahatnya takdir, itu ada hikmahnya buat kita." "Ya itu.. Kita dapat sabar menerima cobaan atau ketentuan Tuhan." lanjut Arka. Aurel kembali menitikan air matanya. Arka menarik Aurel kedalam dekapannya dan ikut menitikan air mata. "Jangan nangis.. Dia gak mau liat kamu nangis." Bukannya berhenti, justru Aurel semakin menangis deras. ººº Follow dulu akunnya, lalu simpan perpustakaan ceritanya. Agar enak ketika aku publish, kalian langsung baca:")
You may also like
Slide 1 of 9
Sudut pandang (felisha) cover
Nadi Akhir Luka cover
Haruskah Aku Bertahan? cover
I'M BRAVE AND STRONGER THAN YOU cover
💞Takdir Cinta💞 cover
Tenggelam Dalam Rindu  cover
VALERIE cover
MY LOVE STORY cover
SAJAK SEPIHAK[Feeling Lonely] cover

Sudut pandang (felisha)

7 parts Ongoing

"Kasih gue tutorr dong din. Kayaknya lo gampang banget bisa punya pacar. Masa gue yang ganteng gini belum bisa dapetin feli juga? Lo sih fel. Susah banget di gapai. Tinggal terima gue kenapa sih? Gue kan iri sama nadine" omel galuh menyalahkan felisha membuat felisha memutar bola matanya malas. "Ya lagian, ngapain juga lo sukanya sama gue? Kan banyak cewe lain yang bisa lo sukain" cibir felisha. "Ya ngga tau, ini semua kan gara-gara lo. Siapa suruh lo cantik, gemesin, nganenin, lucu gitu? Kan gue jadi suka sama lo" *** Galuh menggeleng cepat "Ngga kok, Ayo bareng aja. Searah juga kan tujuan kita. Ke pelaminan" gurau Galuh dengan alis yang ia naik turunkan membuat felisha berdecak. "Buru! Ngga usah bercanda. Gue Ngga punya banyak waktu" desak felisha. Karena sebentar lagi shift kerjanya akan dimulai, menjadi seorang barista di caffe Coffee yang terkenal membuatnya menjadi super super sibuk disela tugas kuliahnya. Galuh murung, karena gombalannya yang sama sekali tidak mempan untuk felisha "Ya kan siapa tau nanti bukan sekedar candaan lagi fel. Tapi jadi kenyataan" ^^ "Gue buru buru itu karena Ngga pengen ketemu lo galuh" terang felisha membuat Galuh mencibir. "Jahat banget omongan lo sha. Tapi tenang aja, gue Ngga sakit hati kok" ^^^ "Ayo! Galuh tolong anterin gue ya. Nanti gue bensinin" ujar felisha sembari melongokkan kepalanya ke samping, agar bisa melihat wajah galuh yang tertutup helm hitamnya. "Dikiranya gue ojek kali. Padahalkan gue rela lakuin apapun buat dia, jangankan nganterin. Nemenin jadi suami aja pasti bakal gue jabanin" gumam galuh mencibir. "Hah?? Lo ada bilang sesuatu galuh?" "Ngga. Gue cuma bilang iya felisha cantik, lucu, unyu-unyu, gitu kok" Aku Ngga ngarep banyak yang voment, tapi disini Aku cuman pengen karya Aku bisa sampai tamat aja. Ngga lebih