Story cover for MAAF by me_lian_a
MAAF
  • WpView
    Reads 7,382
  • WpVote
    Votes 643
  • WpPart
    Parts 28
  • WpView
    Reads 7,382
  • WpVote
    Votes 643
  • WpPart
    Parts 28
Ongoing, First published Sep 23, 2018
Berawal teman belajar. Mempertemukan Ali dan prilly. mengikat keduanya dalam sebuah rasa. 

Bukanya usaha tidak akan membohongi hasilnya?
tapi apa yang didapat? kegigihannya dibalas luka.

"maaf kan aku. kamu terlalu jauh melangkah. lebih baik kamu berhenti sebelum semakin tersakiti. tolong jangan sakiti diri kamu sendiri. BERHENTILAH" pekiknya dengan air mata yang luruh deras.
All Rights Reserved
Sign up to add MAAF to your library and receive updates
or
#1aliandooo
Content Guidelines
You may also like
Dia Bahagiaku by HalloTia
19 parts Complete
Prilly merebahkan dirinya di kasur yang sudah sepuluh tahun ia tinggalkan ke Amerika. Dia rindu bermain dengan Alan. Tetangga samping rumahnya yang dulu sering bermain dengan dia. Tapi, yang sebenarnya Prilly rindukan adalah kembaran Alan. Dari kecil, ia tidak pernah mau diajak main bersama. Sampai terakhir, dia ingin mengatakan iya menerima tawaran Prilly tapi dia urungkan karena tiba-tiba Alan datang. "Pril, ayo ke rumah Om Marafa."panggil Airi, bunda Prilly. "Wahh... Prilly makin cantik aja."Nura, mama Alan berkata ketika keluarga Prilly sampai di rumahnya. "Makasih tan."Prilly. "Prilly??"Alan berlari memeluk Prilly. "Hai Lan?" "Lho, anak kamu yang satunya mana?"Tanya Izama, ayah Prilly. "Dia jadi berandalan Za. Dia nggak pernah dengerin aku lagi."Marafa. Izama hanya mengangguk. Dia tahu, sebenarnya Rafa yang tidak pernah mendengarkan si kembar yang satu lagi. Memang benar, Prilly dekat dengan Alan tapi dia dekat dengan si kembar satunya. Anak itu sering menangis dipelukannya dan cerita kalau ayah dan bundanya selalu pilih kasih. Dia tidak sepintar Alan, dia tidak pernah bisa dibanggakan karena nakal dan selalu bikin ulah. Tapi Izama lebih menyukainya, karena dia memiliki skill beladiri yang tinggi, pendengaran dan penglihatannya sangat sensitive, Izama berencana menjadikan dia penerusnya di bidang sniper dalam satuan KOPASSUS. "Ali, kamu darimana?"Rafa mulai emosi. "Sekolah, Ali kan pakai seragam, ohh... atau ayah nggak pernah merhatiin Ali, basi."Ali hanya berdiri diam, tidak menoleh sama sekali. "Kok bajunya kotor gitu Li? Kamu berantem lagi?" "Apa peduli bunda sih? Anak kesayangan bunda Alan kan? Ali nomor terakhir, cuma sampah yang seharusnya dibuang."Ali berjalan ke kamarnya. Ini cerita pertamaku, tolong dibaca ya? kalau suka silahkan di vote, kalau ada kekurangan silahkan di coment, terimakasih semua.
You may also like
Slide 1 of 10
Fragile cover
Dia Bahagiaku cover
Denganmu Cinta (CCS sesi 2) cover
Hanya Denganmu (PENDING) cover
secretary and ceo fierce cover
Sebelah Mata  cover
(Cinta Dalam Doa 😔) ✔ cover
Asing cover
PRILLY cover
I Don't Understand cover

Fragile

25 parts Complete Mature

Prilly mencintainya. Mencintai sosok berandalan yang tak pernah menganggap dirinya ada. Ali Atha Fahlevi, sosok pria yang tempramental dan emosional, ia selalu menyakiti hati maupun fisik Prilly padahal Prilly adalah kekasihnya. Ali lebih asyik dengan dunia malamnya, Prilly seolah hanya menjadi pelampiasan Ali ketika Ali tengah membutuhkannya. Beribu-ribu luka Ali berikan pada Prilly, tapi Prilly tetap mencintainya. Beribu-ribu pedih yang Prilly rasakan tapi Prilly tetap menyayanginya. Hanya hitungan jari Ali dapat membuat Prilly bahagia walaupun setelah itu Ali kembali membuat Prilly terluka. Rapuh hatinya ketika ia mengingat semua perjuangannya, apa Ali tak pernah mencintainya? Apa Ali tak pernah menganggapnya ada walaupun hanya sedikit saja? Lalu, jika Ali tak mencintainya kenapa Ali masih mempertahankannya dan tak ingin ia pergi meninggalkannya?