Scene of scene
  • Reads 32
  • Votes 1
  • Parts 1
  • Reads 32
  • Votes 1
  • Parts 1
Ongoing, First published Oct 06, 2018
Waktu berlalu..

Mengubah semua secara perlahan

Membuat muslihat dengan kesenangan sesaat

Menjadi cerita gembira namun menyesakkan setelahnya

This is our life
-----

Karna permintaan maaf di masa lalu yang belum terucap, kini setelah 5 tahun berlalu aku dengan setengah nekad akhirnya berada dikota ini.

Pergi dengan alamat tujuan seadanya, bermodal dengan kerabat tak sedarah. Aku mencari Dia. Dia yang pernah ku buat kecewa, dia yang pernah berjanji kemudian ingkar secepatnya. Tapi Dia juga yang membuat aku hingga kini tidak bisa melupakannya.

Aku sudah memperkirakan skenario terburuk yang ada dipikiranku. Penolakan hingga tidak ada nya pertemuan itu. Tapi semua harus ku lakukan demi rasa yang tidak pernah mau pergi. 

Aku penasaran sekaligus berharap. Meskipun aku sadar diri aku memang sebodoh itu.
All Rights Reserved
Sign up to add Scene of scene to your library and receive updates
or
#346brondong
Content Guidelines
You may also like
HAGA : Becoming the Father of the Villain Twins by lizeaxy
33 parts Ongoing
Haga jadi ayahh?? [KARYA AKU ASLI YA. BUKAN TERJEMAHAN] Haga tadinya adalah seorang laki-laki biasa yang bekerja keras sedari remaja untuk menghidupi dirinya dan adiknya. Namun, sekarang Haga malah bertransmigrasi ke novel yang sering dibaca oleh adiknya. Yang lebih buruknya lagi peran Haga adalah seorang ayah yang sering mabuk-mabukan, memukuli orang, bermain dengan banyak wanita, dan melakukan kekerasan. Ditambah lagi, ia harus menjadi seorang ayah dari kedua anak kembar yang di masa depan akan menjadi antagonis dalam novel tersebut. Ini seriusann??? -Haga **** Ayah" suara anak kecil membangunkan Haga yang sedang tertidur. "Ayahh" panggilnya lagi membuat Haga merasa risih. "Ava lapar, ayah" suara anak kecil itu masih memenuhi telinga Haga. "Kalo laper masak lah" Haga yang tadinya masih tertidur dalam posisi telentang, langsung membalikkan badannya hingga memunggungi asal suara. "Tapi nggak ada makanan yang bisa dimasak, Ayah. Kian butuh makan, badannya panas" "Ayah, Ava mohon. Kian sakit. Harus makan" "Ayah" tidak henti-hentinya anak kecil itu menganggu Haga. Haga tadinya merasa risih dan kesal karena tidurnya diganggu. Namun, tak lama ia merasakan ada hal yang aneh. 'Ayah??' Mengapa ada yang memanggilnya ayah? Mana mungkin adiknya memanggil dirinya ayah 'kan. Menyadari keanehan itu, Haga langsung membuka matanya. Ia dapat melihat seorang anak kecil perempuan dengan badan yang sangat kurus dan tubuhnya penuh luka. Rambut panjangnya yang berwarna pink bergelombang juga terlihat kusut tidak beraturan. "Kamu.... siapa?" ⚠️ Warning ⚠️ - Slow update - Buat yang mau plagiat, hushhhh sana jauh-jauh, pergi dari sini
You may also like
Slide 1 of 10
HAGA : Becoming the Father of the Villain Twins cover
Istri Nakal Gus Afan cover
Hold Me With Your Lies [END] cover
(End) My Posesif New Family  cover
ALZELVIN cover
Big Man! cover
don't be afraid, papa mama is here cover
Bayi Dosenku cover
Tukang Daging Psikopat [Non kpop, No Edit] || SLOW UP cover
Ndadak jadi mommy?! | transmigrasi  cover

HAGA : Becoming the Father of the Villain Twins

33 parts Ongoing

Haga jadi ayahh?? [KARYA AKU ASLI YA. BUKAN TERJEMAHAN] Haga tadinya adalah seorang laki-laki biasa yang bekerja keras sedari remaja untuk menghidupi dirinya dan adiknya. Namun, sekarang Haga malah bertransmigrasi ke novel yang sering dibaca oleh adiknya. Yang lebih buruknya lagi peran Haga adalah seorang ayah yang sering mabuk-mabukan, memukuli orang, bermain dengan banyak wanita, dan melakukan kekerasan. Ditambah lagi, ia harus menjadi seorang ayah dari kedua anak kembar yang di masa depan akan menjadi antagonis dalam novel tersebut. Ini seriusann??? -Haga **** Ayah" suara anak kecil membangunkan Haga yang sedang tertidur. "Ayahh" panggilnya lagi membuat Haga merasa risih. "Ava lapar, ayah" suara anak kecil itu masih memenuhi telinga Haga. "Kalo laper masak lah" Haga yang tadinya masih tertidur dalam posisi telentang, langsung membalikkan badannya hingga memunggungi asal suara. "Tapi nggak ada makanan yang bisa dimasak, Ayah. Kian butuh makan, badannya panas" "Ayah, Ava mohon. Kian sakit. Harus makan" "Ayah" tidak henti-hentinya anak kecil itu menganggu Haga. Haga tadinya merasa risih dan kesal karena tidurnya diganggu. Namun, tak lama ia merasakan ada hal yang aneh. 'Ayah??' Mengapa ada yang memanggilnya ayah? Mana mungkin adiknya memanggil dirinya ayah 'kan. Menyadari keanehan itu, Haga langsung membuka matanya. Ia dapat melihat seorang anak kecil perempuan dengan badan yang sangat kurus dan tubuhnya penuh luka. Rambut panjangnya yang berwarna pink bergelombang juga terlihat kusut tidak beraturan. "Kamu.... siapa?" ⚠️ Warning ⚠️ - Slow update - Buat yang mau plagiat, hushhhh sana jauh-jauh, pergi dari sini