The Boy That I want [Revisi]
  • Reads 16,975
  • Votes 150
  • Parts 3
  • Reads 16,975
  • Votes 150
  • Parts 3
Ongoing, First published Oct 14, 2018
18+


            Kejadian beberapa tahun yang lalu membuat Jesslyn sangat membenci Kafka. Akhirnya Jesslyn memutuskan untuk memulai hidupnya yang baru di Boston, USA.

            Namun nasib membawanya kembali pada pelukan Kafka. Jesslyn tak bisa menghindar dari Kafka, karena Kafka selalu mengikuti dirinya. Kafka bukanlah yang dulu, sekarang dia lebih posesif terhadap Jesslyn. Mereka di pertemukan pada situasi yang sangat membingungkan. Tapi satu hal yang pasti, perasaan Jesslyn pada Kafka tidak pernah berubah. Dia selalu menginginkan Kafka lebih dari apapun.

***

Aku menghentikan langkahku saat Kafka memanggil namaku.

"Kau harus menjahuiku Kafka, aku bukan Jesslyn yang dulu. Aku sudah mempunyai tunangan." Aku menghela napas saat mengucapkan hal itu di depan Kafka.

"Aku tak peduli. Aku tak akan membiarkanmu menikah dengan siapapun selain denganku." Kafka memelukku erat dan menciumku.

Di lain sisi, Kevin, tunanganku, melihatku dengan Kafka berciuman.
All Rights Reserved
Sign up to add The Boy That I want [Revisi] to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Trapped With My Brother Friend cover
Hyper cover
Double Trouble cover
OBSESSED (21+) cover
Fake Boyfriend [END] cover
Dark Love cover
Just an escape cover
Give Me Your Sandwich! cover
Hello, KKN! cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover

Trapped With My Brother Friend

32 parts Ongoing

⚠️WARNING. THIS BOOK CONSIDERED FOR 19+. PLEASE BE WISE! _____ Blurb : Gabriella Aphrodite Ciero, Orang-orang terdekatnya sering memanggilnya Gabbie. Selain suka kucing dan memasak gadis itu juga suka memperhatikan sahabat Kakaknya, Ares Lucian Mateo. Gabbie tidak pernah tidak terpesona dengan ketampanan dan karisma pria itu. Tapi sayangnya pria itu tak begitu memperhatikannya dan hanya menganggapnya sebagai adik dari sahabatnya. Hingga akhirnya malam itu terjadi. Malam yang tidak akan pernah Gabbie lupakan.