Me in Korea
  • Reads 2,609
  • Votes 178
  • Parts 40
  • Reads 2,609
  • Votes 178
  • Parts 40
Ongoing, First published Oct 14, 2018
"Bagi para holkay yang tiap hari bisa nongkrong di cafe, kehilangan 2,000 won itu kaya kehilangan seratus perak. Tapi bagi aku saat itu, 2000 won bisa buat naik jihacheol sampe ke Gangnam."

Annyeong haseyo? Sepenggal kalimat diatas adalah sebagian cerita nyesek yang pernah aku alamin waktu hidup di Korea. Ouh ya, kenalan dulu, aku Octaviawon. Aku adalah salah satu dari sekian banyak orang Indonesia yang klepek-klepek dengan ketampanan para oppa mulai dari yang brondong unyu-unyu sampai ahjussi rasa oppa sekalipun. Di sini aku bakal cerita tentang pengalaman hidup aku selama di Korea mulai dari yang manis, kecut sedikit asam sampai pahit kaya Americano kesukaan orang Korea. 

So, bagi kalian yang penasaran tentang kehidupanku selama di Korea itu seperti apa, mungkin pengalaman hidup aku selama kurang lebih 2 tahun terakhir ini bisa jadi referensi buat kalian yang punya keinginan ke Korea dalam waktu lama.  Entah itu buat belajar, kerja atau cari pasangan hidup. Pasangan hidup? Ahay!
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Me in Korea to your library and receive updates
or
#98koreanstory
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Hyacinth cover
CLEMENTINE cover
Terjebak Gairah 2 cover
Us And Destiny [S1] cover
DONE FOR ME cover
Rahma💋 cover
Gairah Mia cover
Alvino cover
 El and Jerganio  cover
Mami cover

Hyacinth

53 parts Ongoing

[Brothership, Familyship, & Bromance Area] [Not BL!] . . . Perlakuan kasar juga sikap acuh tak acuh menjadi landasan penyesalan mereka saat melihat tubuh itu terbaring kaku di ranjang pesakitan setelah sebelumnya di tangani oleh dokter. Satu kalimat yang keluar menyentak begitu dalam relung hati mengingat semua duka yang tertoreh pada sosok lembut itu. "Tuan muda telah tiada." Begitu katanya. Sangat singkat namun kalimat itu tidak pernah ingin mereka dengar. Tidak sekali pun dalam hidup mereka. Jika saja kesempatan kedua itu ada, maka izinkan mereka untuk menebusnya. Memberikan kehidupan lebih baik padanya yang mengulas luka penyesalan paling dalam bahkan tanpa sebuah kata. "Mendekat lah, papa ingin mendengar detak jantung mu." "Jangan makan makanan tidak sehat! Bawa bekal saja dari rumah." "Jika berani bergadang, aku akan tidur sembari memelukmu hingga pagi." "Diam saja di sana, olahraga berat tidak baik untuk tubuh mu yang lemah." "Kenapa kalian semua bertingkah aneh seperti aku orang tua berusia seratus tahun?" . . . Bunga Hyacinth melambangkan duka, penyesalan, kecemburuan dan iri hati. Dalam mitosnya Hyacinth tumbuh dari darah seorang pemuda yang sangat di sayangi oleh Apollo dan Zephyr, dan dia terbunuh karena rasa iri Zephyr pada kedekatan antara si pemuda dan Apollo. Tetapi di sisi lain, Hyacinth juga memiliki makna pengampunan atas kesalahan orang lain.