CRUSHER (END)
  • Reads 141,974
  • Votes 17,666
  • Parts 41
  • Reads 141,974
  • Votes 17,666
  • Parts 41
Complete, First published Oct 16, 2018
[Completed] Menjadi anak dari seorang calon presiden seharusnya membuat Hwang Eunbi bersikap selayaknya gadis yang anggun. Sayangnya, setelah kematian kakaknya, Eunbi berubah menjadi gadis yang tidak tahu aturan. Hal itu yang menyebabkan Eunbi terancam tidak diakui lagi sebagai anak oleh kedua orang tuanya. Kemudian Eunbi pergi meninggalkan rumah dan mengganti namanya menjadi Sinbi. 
Masuk ke dalam sebuah komplotan orang yang pekerjaannya menjalankan misi rahasia, Sinbi berharap dapat menguak kasus di balik kematian sang kakak.

 © October 2018 by goldenhwang 

---inspired by The Player korean drama---
All Rights Reserved
Sign up to add CRUSHER (END) to your library and receive updates
or
#273gfriend
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
FORBIDDEN BONDS cover
Kehidupan Kedua Cello [END] cover
Little did they know About The Future END  cover
PANTHERO SECRET [END] cover
ᴀɢᴀᴘᴇ ; sᴏᴏʙɪɴ ✔ cover
Abian not the main character [End] cover
The Man Is My First Love ✓ cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover
MATHERA cover
GO BACK TO YOU || Markhyuck cover

FORBIDDEN BONDS

53 parts Ongoing

Menikah dengan ayahnya sendiri? Jika ada keluarga yang paling gila, itu adalah keluarga Anathama, keluarga dengan peraturan dan tradisi tak masuk akal, harus menikah dengan yang sedarah, yang sayangnya dianggap normal bagi Anathama. Cinta bukan pilihan, tapi takdir yang harus diterima. Dalam tradisi kelam ini, seorang cucu harus memilih antara melawan takdir atau terjerat dalam permainan keluarga yang mematikan. Selayaknya permainan dadu, setiap putaran yang acak seakan memiliki pilihan yang sama, yang tanpa sadar merenggut kebebasan Samantha, yang dipaksa menikah dengan ayah kandungnya. Anathama tak pernah sudi jika darahnya ditoreh darah dari keluarga lain, sekalipun keluarga itu bangsawan kelas atas. Apakah Anathama bisa dihancurkan? Apakah tradisi gila yang turun temurun itu bisa dilengserkan?