"Aku akan tetap mencintaimu walau aku tau Tuhan sudah takdirkan siapa yg akan menjagamu". Lina terus menangis dengan memandangi fandi yg berada di depannya..tatapannya yg dalam membuatnya yakin akan kekuatan cinta yg tak pernah memilih selama ia jalani. . . . " hey kok nangis sih..aku hanya satu semester di sana".fandi berusaha melihatkan senyumnya agar lina sedikit tenang. "Nggk nangis kok..cuman air mata ini aja yg nggk mau nahan". Jawabnya dengan wajah yg agak imut.. " awww".rintih lina... "Aku boleh...".katanya terhenti karena fandi berbisik pada lina dan kalau mau tau lanjutannya... Baca yukk readers😀😀