"...maafin Arum yaa Mas Juna... Arum tau Arum gak berarti apa-apa buat kamu. Mas Dirga juga tinggalin Arum. Jadi pasti Arum yang salah..." -Arumi Yuki Dewantara Arum selalu ingat perkataan Dirga tentang hujan di malam hari, yang datang walaupun tau sudah gelap dan dingin. Arum selalu memegang teguh prinsip yang Dirga beri. Bahwa dirinya harus jadi hujan. Menenangkan. Membawa kelembutan. Dunia membutuhknnya. Jadi, sekalipun Juna meninggalkannya, Arum selalu positif thinking. Arum tidak pernah berpikiran buruk. Dan Arum selalu mau menjadi obat penenang. Entah bagi Dirga, ataupun bagi Juna...All Rights Reserved
1 part