Chimmy is my boyfriend
  • Reads 5
  • Votes 1
  • Parts 1
  • Reads 5
  • Votes 1
  • Parts 1
Ongoing, First published Nov 13, 2018
"Apa kau mencintaiku?"


"Tidak!!"


"Apa kau menyayangiku?"


"Tidak!!"


"Apa kau....?"


"suadah berapa kali kukatakan aku tidak mencintaimu dasar gadis perusuh,lebih baik kau pergi dan jangan gangguku lagi,!!"



"ok"


Cerita perjuangan seorang yeoja agar mendapatkan hati si ice prince,si mulut ketus,si dingin,akankah ia tetap berjuang atau mengubur dalam-dalam perasaannya pada namja tersebut?


~Park Jimin.             ~Byun Na Ra.            ~Kim Seulgi
~Park  jungkook.     ~Byun Baekhyun.    ~Lee Eunha
~Park Taehyung.      ~Byun Taeyon.         ~Lee Umji
~Park  Seok Jin.                                              ~Na Sowon
~Park Yoon Gi.                                                 ~Oh Nancy
~Park Namjoon
~Park Haseok
All Rights Reserved
Table of contents

1 part

Sign up to add Chimmy is my boyfriend to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
After Graduation cover
The Best Of Miracle cover
He Fell First and She Never Fell? cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
Rafa  cover
antagonis wife [TERBIT] cover
BABY CHANIE cover
Kesayangan Bunda cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.